Daftar Warung Burjo Paling Nge-Hits di Seputaran UGM, Kamu Udah Pernah Mampir?

07 Agu 2016, 16:00 WIB

disanagimana.tumblr.com

Belum sahih jadi mahasiswa UGM kalau belum makan di warung bubur kacang ijo atau yang kerap disingkat warung burjo. Warung burjo adalah tempat makan mirip warteg. Jual bubur kacang hijau, mie instan, dan nasi rames. Bedanya, warung burjo itu identik dengan penjaganya yang dari orang Sunda. Pelanggan biasa memanggilnya Aa'.

Warung burjo adalah penyelamat mahasiswa, apalagi di akhir bulan saat kiriman tak kunjung tiba. Begitu banyak variasi menu dengan harga murah yang terjangkau adalah alasan utama kenapa warung burjo kerap dijadikan tongkrongan mahasiswa. Kamu, mahasiswa UGM, pasti setuju kalau berikut warung-warung burjo nge-hits di seputaran UGM!

1. Warung Burjo Sami Asih Group.

Sami Asih adalah warung burjo favorit mahasiswa UGM dari kampus barat. Tempatnya bisa menampung banyak orang, buka 24 jam, dan bebas tertawa selepas-lepasnya. Sungguh tempat kesukaan bagi para mahasiswa kere-hore UGM. Ciri khasnya, gorengannya gede-gede dan tempatnya luas.

2. Warung Burjo Sumvit.

Namanya memang terkesan gaul. Seperti merk fashion skateboard. Nyatanya nama Sumvit memiliki kepanjangan, yaitu “Sumber Vitamin”. Burjo ini terletak di depan Stasiun Radio Rakosa FM setelah perempatan Kentungan, Jalan Kaliurang. Ada juga cabangnya yang berlokasi di depan Rumah Sakit Panti Rapih dekat bundaran UGM. Aa’ penjual burjonya adalah viking garis keras!

3. Warung Burjo Jaya atau dikenal sebagai Burjay.

Namanya mungkin bikin telinga agak jijay. Jangan salah, warung burjo ini punya konsep ,minimalis dengan penampilan trendy. Sekilas lebih mirip kafe kecil daripada warung burjo. Soalnya tidak ada pernak-pernik banner bersponsor dari label kopi atau mie.

Sekedar bocoran, Burjay memiliki kepanjangan dengan nama Burjo Jaya dan kerap ditongkrongi pemuda-pemuda penggila seni nan hits di Jogja. Lokasinya ada di belakang Empire XXI.

4. Warung Burjo Sangkuriang Cafe.

Gak bakal kebayang bagaimana burjo yang notabene warung makan proletar, kemudian menjelma jadi sebuah cafe. Lokasinya ada di Desa Deresan, Gejayan. Penjaga Burjo Sangkuriang ini, lumayan tersohor karena gaul dan update kabar terkini. Coba ajak ngobrol seputar artis terbaru, bisa jadi Aa’ penjaga burjo bakal lebih tahu darimu.

5. Warung Burjo Palm Kuning.

Burjo Palm Kuning memang lebih banyak beroperasi di malam hari. Lokasinya ada di Pogung atau dekat dengan kampus barat UGM. Tempatnya luas, bahkan pengelolaannya malah lebih mirip restoran. Burjo Palm Kuning sangat cocok buat kamu yang mau nongkrong dengan kawan-kawan.

6. Warung Burjo Maharasa Sendowo.

Burjo ini letaknya ada di sepanjang jalan masuk dusun Sendowo. Satu ruas jalan menuju mie ayam Sendowo yang legendaris. Memang tidak terlalu ramai, tetapi Burjo Maharasa sering dipenuhi oleh mahasiswa teknik, kedokteran, biologi, gizi-kesehatan dan mahasiswa diploma.

7. Warung Burjo Indolaga.

Namanya sekilas mirip seperti genre film silat. Nyatanya malah tidak ada hubungannya sama sekali. Burjo Indolaga adalah sebuah kafe modern dengan menu ala warung burjo. Bisa juga dipahami sebagai sebuah warung burjo dengan bentuk warung yang mengadopsi gaya kafe. Sebenarnya Burjo Indolaga lebih banyak dikunjungi mahasiswa UPN, tetapi mahasiswa UGM pun sering kongkow di sini.

Warung burjo begitu melegenda di kalangan mahasiswa. Nah, menurutmu apakah masih ada lagi warung burjo paling nge-hits favoritmu?