4 Jenis Kue Keranjang Khas Imlek yang Jarang Orang Tahu
Ilustrasi kue keranjang (youtube.com/@marecipes)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kue keranjang atau dalam Bahasa China disebut nian gao merupakan salah satu makanan yang wajib ada saat perayaan Imlek, termasuk di Indonesia. Makanan penutup tradisional khas China ini terbuat dari tepung beras ketan, tepung terigu, air, garam, dan gula.
Ini menjadi makanan keberuntungan yang disantap saat Tahun Baru Imlek, sehingga dikonsumsi masyarakat dengan harapan setiap tahunnya dapat naik pangkat, jabatan, dan status.
Ternyata ada beberapa jenis kue keranjang yang jarang diketahui. Ada apa saja? Melansir dari berbagai sumber, berikut beberapa jenis kue keranjang.
1. Kue keranjang gula merah
ilustrasi kue keranjang (commons.wikimedia.org/ProjectManhattan)Kue keranjang gula merah atau yang disebut tian ba ini merupakan versi tradisional. Umumnya berbentuk bulat, teksturnya halus dan lembut, serta rasanya manis.
Bahan yang digunakan adalah beras ketan, air, gula merah, biji wijen, dan kurma merah. Bahan-bahan ini dicampur dan dikukus selama berjam-jam hingga matang sempurna.
Kue keranjang yang satu ini dapat dipotong-potong dan digoreng untuk dinikmati sebagai camilan. Selain itu, umur simpannya lama, hingga enam bulan, jika disimpan di dalam kulkas dan bisa tahan lama hingga satu pekan jika disimpan di suhu ruangan. Oleh karena itu, ini menjadi jenis kue keranjang yang paling umum dijajakan di Chinatown.
2. Kue keranjang jujube
Kue keranjang jujube (sayweee.com)Editor’s picks
Kue keranjang jujube ini berasal dari China bagian Utara. Berbentuk kue persegi panjang. Terbuat dari buah jujube, yakni semacam kurma merah, kacang polong, dan kacang merah. Kue keranjang ini biasanya menjadi persembahan bagi Suku Manchuria kepada para dewa.
Baca Juga: 10 Camilan Khas Imlek yang Dipercaya Membawa Keberuntungan
3. Kue keranjang kincir air
Kue keranjang kincir air (cnycookies.sg)Kue keranjang kincir air menjadi yang paling umum di Zhejiang, China. Disebut juga lontong giling air, karena beras yang sudah dicuci direndam dalam air lebih dari tiga jam atau direndam semalaman, lalu digiling sebelum dikukus. Kue ini bisa disantap dengan sup kacang merah, sup sayur, atau digoreng dengan sosis dan sayuran China.
4. Kue keranjang kura-kura merah
Kue keranjang kura-kura merah (foodforlivetv.sg)Kue keranjang kura-kura merah terbuat dari tepung ketan yang dicampur dengan kacang tanah, kacang hijau, atau kacang merah. Kue ini dibentuk menjadi kura-kura sebagai simbol umur panjang. Sebab, umur kura-kura cukup panjang. Selain melambangkan umur panjang, kue kue "kura-kura" ini juga melambangkan kemakmuran dan kekayaan.
Demikian empat jenis kue keranjang yang cocok menjadi alternatif sajian Imlek. Ternyata kue keranjang memiliki bentuk, bahan, dan warna yang berbeda. Setelah tahu informasi ini, kamu pilih kue keranjang yang mana?
Baca Juga: 12 Makanan Imlek Ini Dipercaya Bawa Keberuntungan dan Harapan
Berita Terkini Lainnya
