7 Makanan yang Biasa Ada dalam Pernikahan Adat Bali

Adakah makanan yang familier di lidahmu?

Penyanyi Rizky Febian dan Mahalini Raharja resmi menjadi pasangan suami istri hari ini, Jumat (10/5/2024). Rangkaian acaranya pernikahan keduanya sudah berlangsung sejak beberapa hari yang lalu. Salah satu momen yang paling mengharukan adalah prosesi mepamit yang berlangsung di rumah Mahalini di Bali.

Mepamit adalah prosesi pamit kepada para leluhur secara adat dalam agama Hindu dan budaya Bali sebelum melangsungkan pernikahan. Mepamit yang dilaksanakan Mahalini sendiri digelar cukup meriah.

Proses-prosesinya sangat sakral dengan melaksanakan pakem-pakem tertentu. Setiap detail acaranya harus diperhatikan baik-baik. Mulai dari penentuan hari pernikahan, prosesi atau rangkaian acara, hingga busana yang dikenakan kedua mempelai.

Prosesi mepamit adat Bali yang dilaksanakan Mahalini ini cukup menyita perhatian banyak orang dan membuat penasaran. Selain adat dan pakaian yang unik dalam rangkaian acara pernikahan, banyak yang penasaran dengan makanan khas apa saja yang biasa ada dalam pernikahan adat Bali. 

Dalam hal makanan, makanan khas Bali tentu menjadi menu yang biasa ada di pesta pernikahan adat Bali. Setiap kabupaten atau wilayah bisa berbeda-beda, tergantung kebijakan tuan rumah. 

Nah, di bawah ini ada beberapa makanan yang biasanya dijumpai dalam pernikahan adat Bali. Siapa tahu bisa menjadi inspirasi menu buat kamu yang juga ingin menggelar pernikahan, terutama dengan adat Bali, dalam waktu dekat.

1. Sate lilit

7 Makanan yang Biasa Ada dalam Pernikahan Adat BaliPotret sate lilit khas Bali (vecteezy.com/Kanjana Wattanakungchai)

Menu pertama yang harus ada di pernikahan adat Bali adalah sate lilit. Makanan ini sangat populer dan disukai banyak orang, karena rasanya yang gurih dan nikmat, serta teksturnya yang lembut. 

Untuk membuatnya, aneka rempah dicincang dan dicampur dengan daging (ayam atau babi) giling, lalu dililitkan pada batang serai dan dibakar sampai matangnya merata. Begitu matang, sate bisa langsung disantap dengan nasi putih dan aneka lauk khas Bali lainnya. 

2. Sate plecing

7 Makanan yang Biasa Ada dalam Pernikahan Adat Baliilustrasi sate plecing (ticmpu.id)

Selain sate lilit, sate plecing juga harus disajikan di pesta pernikahan adat Bali, terutama di wilayah Singaraja atau Bali utara. Bentuk sate ini mirip seperti sate pada umumnya, yakni ditusuk dengan tusukan bambu dan dibakar di atas arang sampai matang di semua sisinya.

Dinamakan sate plecing, karena bumbu yang digunakan sebagai bahan campuran dagingnya adalah bumbu plecing dengan cita rasa pedas dan ada sentuhan segarnya. Sedangkan, dagingnya menggunakan daging ayam atau ikan yang sudah dihilangkan durinya. Air jeruk limau akan disiramkan di atasnya sebelum disajikan. Segar banget, deh!

3. Ayam betutu

7 Makanan yang Biasa Ada dalam Pernikahan Adat BaliIlustrasi ayam betutu (instagram.com/d.olivia_7)

Kamu pasti sudah tidak asing lagi dengan ayam betutu, kan? Makanan bercita rasa gurih dan pedas ini memang mudah ditemukan dalam keseharian masyarakat Bali, terutama di warung atau restoran di berbagai sudut tempat di Pulau Dewata.

Ayam betutu dibuat dengan cara memasukkan berbagai bumbu cincang atau base genep ke dalam perut ayam. Selanjutnya, ayam dibungkus daun pisang dan dipanggang di atas bara selama berjam-jam. Proses masak yang cukup lama ini membuat tekstur daging ayam sangat empuk dan bumbunya meresap sampai ke dalam.

4. Tum ayam

7 Makanan yang Biasa Ada dalam Pernikahan Adat BaliPotret tum ayam khas Bali (id.tastemade.com)

Dilihat dari bentuknya, tum ayam ini mirip dengan pepes khas Jawa. Bedanya, pepes biasanya terbuat dari aneka ikan utuh. Sementara, tum ayam ini terbuat dari daging ayam yang dicincang kasar dan dicampur bumbu atau rempah khas Bali, kemudian dikukus sampai matang.

Aroma tum ayam ini sangat harum. Selain karena bumbunya, penggunaan daun pisang sebagai pembungkuslah yang membuatnya jadi makin nikmat. Menu ini bisa dinikmati bersama nasi, sate lilit, dan ayam betutu.

Baca Juga: 10 Makanan dan Minuman yang Kerap Disajikan dalam Pernikahan Adat Jawa

5. Lawar

7 Makanan yang Biasa Ada dalam Pernikahan Adat Baliilustrasi lawar (ubudvillasrental.com)

Lawar merupakan salah satu hidangan yang sangat umum dan mudah dijumpai di berbagai tempat makan di Bali. Begitu pula di acara-acara pernikahan adat Bali. Makanan ini kerap jadi pendamping makan sate lilit, babi guling, dan sebagainya.

Ada banyak jenis lawar yang dibedakan sesuai bahan pembuat dan warnanya. Ada lawar ayam, lawar babi, lawar itik, lawar putih, hingga lawar getih atau merah.

Nama terakhir memang cukup ekstrem karena terbuat dari campuran darah ayam atau babi segar. Sementara itu, untuk bahan dasar pembuatan lawar, secara umum ada sayuran dan bumbu base genep.

6. Babi guling

7 Makanan yang Biasa Ada dalam Pernikahan Adat BaliIlustrasi babi guling (Instagram.com/babiguling_panana)

Babi guling tidak boleh absen dalam setiap pesta pernikahan adat Bali. Apalagi, makanan ini sangat populer dan masyakarat Bali sangat menyukainya. Video-videonya yang menampilkan para food influencer sedang "tes kriuk" dan menyantap makanan ini pasti sering berseliweran di beranda media sosial kalian, kan?

Seporsi babi guling terdiri dari nasi putih, lawar, kulit babi atau rambak, jeroan goreng, lawar, daging babi, sate babi atau sate lilit, daun singkong, sambal hijau, dan tak jarang ada kuah supnya. 

7. Tipat blayag

7 Makanan yang Biasa Ada dalam Pernikahan Adat BaliPotret tipat blayag (denpasarkota.go.id)

Sekilas, tipat blayag ini mirip lontong sayur. Bahan pembuatannya juga hampir sama, yakni tipat atau sejenis ketupat yang dibungkus dengan daun enau atau kelapa dan dimasak sampai matang. 

Saat hendak disajikan, tipat dipotong kecil-kecil seperti lontong atau boleh dibiarkan memanjang. Kemudian, kuah atau saus yang terbuat dari tepung beras dan rempah-rempah khas Bali disiramkan di atasnya. Kerupuk kulit ayam, urap, ceker ayam, dan kacang kedelai goreng biasanya jadi pelengkap sajian ini.

Demikian ulasan tentang makanan yang harus ada di pernikahan adat Bali. Semoga bisa menjadi inspirasi buat kamu yang berencana melangsungkan pernikahan, ya.

Baca Juga: Menu Makan Malam di Resepsi Pernikahan Pangeran Mateen, Mewah!

yummy-banner

Topik:

  • Fasrinisyah Suryaningtyas
  • Dewi Suci Rahayu

Berita Terkini Lainnya