5 Cara Menyimpan Kue Keranjang agar Kenyalnya Tahan Lama
Kue keranjang jadi makanan yang wajib ada saat perayaan Tahun Baru Imlek. Kue ini kerap menjadi hamper, sajian untuk makan bersama saat Imlek, hingga sesaji pada upacara sembahyang leluhur. Kue bernama lain nian gao ini terbuat dari tepung ketan dan gula pasir. Teksturnya kenyal, lengket, dan berwarna kecokelatan, mirip dodol.
Kamu punya stok kue keranjang di rumah? Jangan lupa untuk menyimpannya dengan benar agar tetap kenyal dan gak berjamur saat ingin menyantapnya. Lantas, bagaimana cara menyimpannya? Cara menyimpan kue keranjang biar tetap kenyal ini solusinya!
1. Simpan di wadah terbuka
Kerap kali kue keranjang tidak habis dalam sehari, meski sudah dimakan bersama keluarga. Sisa kue tersebut dapat kamu simpan untuk disantap kembali pada hari berikutnya. Kamu gak perlu repot memindahkannya ke wadah baru, lebih baik tetap menyimpan pada kemasan aslinya.
Jika memang terpaksa memindahkannya ke tempat lain, gunakan wadah terbuka dan kering. Kamu bisa memberi alas pada wadah atau membungkusnya dengan kertas minyak. Sebab, wadah tertutup dapat meningkatkan kelembapan dan risiko kue berjamur.
2. Simpan kue keranjang pada suhu ruang
Gak semua makanan cocok disimpan terlalu lama di kulkas, termasuk kue keranjang. Salah satu cara menyimpan untuk membuat kue keranjang tahan lama justru membiarkannya pada suhu ruang. Hal ini juga membuat tekstur kue tetap kenyal.
Suhu ruang yang disarankan untuk menyimpan kue keranjang, yakni sekitar 20—52 derajat Celcius. Penyimpanan pada suhu rendah dalam waktu lama membuat kue keranjang jadi keras dan kering. Kue keranjang dapat bertahan hingga 3 hari jika disimpan dengan cara ini.
3. Simpan di dalam freezer
Kalau mau umur simpan kue keranjang hingga berbulan-bulan, kamu bisa menyimpannya di freezer. Hal ini tentu akan membuat kue keranjang beku atau mengering. Dengan begitu, kamu perlu membiarkannya berada pada suhu ruang selama beberapa jam atau mengukusnya kembali, setelah dikeluarkan dari freezer.
Walau kue keranjang yang disimpan di dalam freezer dapat bertahan hingga 3 bulan, tapi kamu perlu memeriksanya secara berkala. Kamu perlu memerhatikan bahwa tidak ada bagian kue yang berjamur. Selain itu, pastikan rasanya tidak berubah menjadi asam yang berarti kue sudah basi.
4. Buang bagian kue yang berjamur
Mau kamu simpan pada suhu ruang maupun freezer, pastikan tidak ada jamur pada kue keranjang. Kamu masih dapat mengonsumsinya, jika umur kue keranjang kurang dari seminggu. Selain itu, hanya sedikit bagian kue yang terkena jamur.
Jika menyimpannya dengan beberapa kue keranjang lainnya, maka pisahkan lebih dahulu. Kemudian, bersihkan bagian kue yang terkena jamur menggunakan tisu atau memotongnya dan dibuang agar tidak menyebar. Kamu bisa mengonsumsi maupun menyimpan kembali sisanya.
5. Kukus kue keranjang yang sudah mengeras
Cara selanjutnya untuk menyimpan kue keranjang agar tahan lama adalah dengan mengukus kue. Kamu hanya perlu waktu beberapa menit untuk mengembalikan teksturnya yang kenyal. Setelah dikukus, kamu pun bisa menyantapnya.
Kalau kamu bosan menyantap kue keranjang yang biasa, maka kamu bisa mengolahnya. Misalnya, menyantapnya dengan kelapa parut maupun menggorengnya dengan tepung. Hal ini juga bikin kue keranjang lebih cepat habis dan tidak membosankan.
Beberapa cara menyimpan kue keranjang agar kenyalnya lebih lama di atas dapat kamu coba, mulai 3 hari hingga 3 bulan, lho. Namun, kamu tetap perlu memeriksanya secara berkala untuk menghindari jamur dan basi. Semoga bermanfaat!
