3 Cara Membekukan Ikan biar Gak Hancur saat Dimasak
ilustrasi ikan dengan tekstur tipis dan lembut (pexels.com/Deane Bayas)
Intinya Sih...
- Ikan bisa dibekukan untuk menjaga kualitasnya tahan lama, tetapi cara penyimpanannya harus tepat agar tidak mudah hancur saat dimasak.
- Simpan ikan dalam kemasan tertutup dan kedap udara seperti vakum atau plastik untuk mencegah kontaminasi udara luar.
- Jangan bekukan ikan lebih dari enam bulan, terutama jenis ikan berlemak seperti salmon dan sarden, karena kualitasnya akan menurun.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sama seperti daging sapi atau ayam, ikan juga bisa dibekukan saat masih segar. Dengan begitu, kualitas ikan akan lebih terjaga tahan lama. Apalagi kalau disimpan setelah ditangkap.
Eits, dengan catatan cara penyimpanannya harus tepat, ya. Jika cara penyimpanannya tepat, ikan beku bisa tahan lama dengan kualitas yang tidak jauh berbeda seperti ikan segar.
Ikan beku yang masih segar akan memiliki warna daging yang sama, tidak memudar atau berubah jadi gelap. Jika asal menyimpan, ikannya bisa jadi kurang segar dan efeknya akan membuat ikan mudah hancur saat dimasak.
Maka dari itu, kamu harus paham bagaimana cara menyimpan dan membekukan ikan dengan benar, agar tidak hancur saat dimasak. Berikut di antaranya.
1. Bungkus dengan vakum
ilustrasi ikan (pixabay.com/pasja1000)Hal pertama yang harus dilakukan adalah menyimpan ikan dalam kondisi beku dan jauh dari udara luar, karena ikan akan mudah terkontaminasi. Solusinya, simpan ikan di dalam kemasan tertutup dan kedap udara. Misalnya seperti vakum, agar lebih rapat, sehingga ikan lebih terjaga dari kontaminasi udara luar.
2. Bungkus dengan plastik
Ilustrasi ikan tuna (pexels.com/Dominiquemel16 Ramos)Editor’s picks
Selain menggunakan vakum, kamu bisa membungkus ikan dengan plastik. Dengan memasukkan ikan ke dalam plastik, hal ini akan mencegah kelembaban dan kontaminasi udara luar.
Sebelum dimasukkan ke dalam plastik, rendam ikan dalam air dingin dan masukkan ke dalam freezer. Ulangi cara tersebut hingga ikan tertutup oleh es. Kemudian, bungkus ikan memakai plastik saat ikan masih dibalut es. Simpan di dalam freezer.
Baca Juga: [QUIZ] Apakah Kamu Bisa Membedakan Ikan Shisamo dan Ikan Pindang Ini?
3. Jangan disimpan lebih dari enam bulan
ilustrasi ikan tenggiri (freepik.com/topntp26)Hal terakhir yang patut diperhatikan adalah durasi penyimpanan ikan. Meski jadi tahan lama, tetapi jangan bekukan ikan lebih dari enam bulan. Kualitasnya tentu tak lagi sama dengan sebelumnya.
Durasi penyimpanan ini sangat berdampak pada jenis ikan berlemak, seperi salmon dan sarden. Jenis ikan tersebut tidak bisa disimpan beku terlalu lama.
Itulah beberapa cara menyimpan dan membekukan ikan, supaya kualitasnya tetap terjaga dan gak hancur saat dimasak. Selamat mempraktikkannya!
Baca Juga: 10 Tips Membersihkan Ikan Tanpa Pakai Air Lemon, Bau Amis Hilang!
Berita Terkini Lainnya
