⁠7 Tanda Telur Ayam Sudah Tak Segar dan Tak Layak Konsumsi

Sebaiknya langsung buang, daripada membahayakan kesehatan

Intinya Sih...

  • Telur kadaluwarsa tidak boleh dikonsumsi karena bisa membahayakan kesehatan.
  • Telur yang berbau busuk atau kulitnya pecah berisiko terpapar kontaminasi dan bakteri.
  • Kulit telur yang berlendir, berbubuk atau warna putihnya sudah tidak segar dan mengandung bakteri.

Selain frozen food, telur termasuk salah satu bahan makanan yang paling sering dijadikan stok makanan. Rasanya enak, cara mengolahnya pun mudah dan cepat. Tak heran kalau banyak orang membeli telur dalam jumlah banyak sebagai stok makanan, terutama saat bulan Ramadan.

Namun, sebelum kamu menyimpannya, pastikan telur tersebut berkualitas baik. Jangan sampai kamu memilih telur yang tidak segar, pecah, bau, bahkan busuk dan tak layak konsumsi. 

Ada beberapa tanda telur sudah tak segar yang perlu kamu pahami. Berikut di antaranya.

1. Sudah lewat masa kedaluwarsa

⁠7 Tanda Telur Ayam Sudah Tak Segar dan Tak Layak KonsumsiIlustrasi telur ayam (unsplash.com/Morgane Perraud)

Jika kamu membeli telur ayam kemasan di supermarket, biasanya tercantum tanggal kedaluwarsa pada kemasan telur. Perhatikan tanggal tersebut dan jangan mengonsumsinya jika tanggal kedaluwarsa sudah lewat.

Tanggal kedaluwarsa menunjukkan batas waktu terbaik untuk telur dapat dikonsumsi. Jika melewati tanggal yang tertera, kesegaran telur biasanya sudah berkurang dan bisa berisiko pada kesehatan. 

Sedikit tips, pilihlah telur dengan tanggal kedaluwarsa penyimpanan suhu ruang yang jauh dari tanggal pengemasan telur. Dengan begitu, telur yang kamu beli bisa segar lebih lama. 

2. Bau busuk

⁠7 Tanda Telur Ayam Sudah Tak Segar dan Tak Layak KonsumsiIlustrasi menghirup aroma bau (freepik.com/benzoix)

Selanjutnya adalah bau busuk yang menguar. Jika dari luar saja sudah mengeluarkan bau tidak sedap, tandanya telur sudah busuk. Bahkan, setelah dicuci pun, biasanya telur masih berbau busuk. 

Lapisan semipermeabel pada telur akan membuatnya mudah mengeluarkan aroma, apalagi ketika sudah busuk. Telur yang masih segar tidak akan mengeluarkan bau busuk sama sekali. 

Sebaiknya, jangan konsumsi telurnya, karena sudah ditumbuhi bakteri. Bakteri tersebut dapat membuat protein terpecah dan menghasilkan senyawa racun. Tentu saja hal ini bisa membahayakan tubuh kamu.

3. Kulit telur pecah

⁠7 Tanda Telur Ayam Sudah Tak Segar dan Tak Layak KonsumsiIlustrasi telur (freepik.com/ atlascompany)

Selain dari aromanya, perhatikan pula tampilan fisik telur. Jangan pilih atau olah telur yang kulitnya sudah pecah atau retak. 

Telur yang kulitnya sudah pecah berisiko besar terpapar kontaminasi dari luar. Bukan tidak mungkin bagian dalam telur tersebut juga terpapar bakteri. Efek lainnya, rasa telur bisa berubah, mengingat kelembabannya berkurang.

4. Kulit telur berlendir

⁠7 Tanda Telur Ayam Sudah Tak Segar dan Tak Layak KonsumsiIlustrasi telur ayam (pexels.com/Julian Schwarzenbach)

Tanda selanjutnya adalah kulit telur berlendir saat dipegang. Hal tersebut merupakan ciri utama kalau telur sudah busuk dan terkontaminasi bakteri.

Langsung buang telur berlendir tersebut, lalu cuci tangan dengan bersih dan menyeluruh.Telur yang sudah besar kemungkinan terinfeksi bakteri, seperti Salmonella, yang dapat menyebabkan keracunan makanan. Buang saja, ya!

Baca Juga: [QUIZ] Kami Tahu Kamu Orang Seperti Apa dari Caramu Memasak Telur

5. Ada bubuk pada kulit telur

⁠7 Tanda Telur Ayam Sudah Tak Segar dan Tak Layak KonsumsiIlustrasi telur (pexels.com/Larisa Farber)

Perhatikan kulit telur dengan saksama. Selain berlendir, kulit telur yang ada bubuknya mengindikasikan telur sudah terkontaminasi jamur. Infeksi jamur biasanya ditandai dengan adanya lapisan berwarna hijau, seperti bubuk, atau kehitaman pada kulit telur.

Perlu diketahui jamur dapat tumbuh di telur. Terutama jika telur disimpan di lingkungan lembab, hangat, dan tidak bersih. Hal ini dapat terjadi saat proses panen maupun distribusi.

6. Telur mengapung di air

⁠7 Tanda Telur Ayam Sudah Tak Segar dan Tak Layak KonsumsiIlustrasi telur (pixabay.com/stevepb)

Kamu juga bisa menggunakan cara ini untuk mengecek kesegaran telur. Letakkan telur di dalam wadah berisi air. Jika mengapung, artinya kualitas telur sudah tidak bagus, karena sudah penuh gas.

Telur yang mengapung sebenarnya masih bisa dikonsumsi, tapi kualitasnya sudah tidak segar dan prima. U.S. Department of Agriculture (USDA) pun merekomendasikan untuk memecahkan telur ini dulu sebelum diolah demi memastikan isinya masih bagus. 

7. Putih telur berubah warna

⁠7 Tanda Telur Ayam Sudah Tak Segar dan Tak Layak KonsumsiIlustrasi putih telur (pexels.com/id-id/cristian-rojas)

Terakhir, perhatikan warna putih telurnya. Jika warnanya bukan putih,  artinya telur tersebut sudah tidak segar. Biasanya warna berubah jadi hijau atau merah muda. 

Perubahan warna pada putih telur tersebut disebabkan bakteri, seperti Pseudomonas. Nah, ketika jumlah bakteri tumbuh berkali-kali lipat, maka dapat memicu pembentukan pigmen pada putih telur yang memberikan rona merah muda atau kehijauan.

Jika dikonsumsi, kemungkinan besar akan menyebabkan keracunan makanan dengan gejala seperti diare, muntah, dan kram perut.

Jadi, mulai sekarang, perhatikan stok telurmu dengan teliti, ya! Jangan sampai kamu mengonsumsi telur yang sudah tidak segar, bahkan busuk dan tidak layak konsumsi. 

Baca Juga: 5 Resep Telur Paling Enak untuk Menu Sahur Anak Kos

yummy-banner

Topik:

  • Dewi Suci Rahayu
  • Retno Rahayu
  • Mayang Ulfah Narimanda

Berita Terkini Lainnya