5 Bumbu Rempah yang Dapat Dibakar untuk Hasilkan Rasa Terbaik

2. Kunyit

kunyit dalam wadah (pexels.com/Karolina Grabowska)

Kunyit adalah bumbu rempah yang bisa digunakan untuk menambah dimensi rasa sekaligus pewarna alami pada masakan. Untuk menggunakan bumbu rempah tersebut, kamu bisa memakainya dalam kondisi mentah kemudian ditumis atau dibakar terlebih dahulu biar hasilnya lebih memuaskan.

Manfaat membakar kunyit ialah untuk menghindari bau langu atau mentah dan rasa pahit akibat proses memasak yang tidak sempurna. Selain itu, metode pembakarannya pun hampir sama seperti jahe, yaitu dengan cara diletakkan dekat dengan api di atas kompor dalam kondisi utuh dan masih terbalut kulit supaya mencegah bumbu rempah ini menjadi cepat gosong.

3. Bawang putih dan merah

bawang merah dan bawang putih (pexels.com/PhotoMIX Company)

Bawang putih dan bawang merah merupakan bumbu dasar yang paling sering digunakan di dapur. Kedua bahan ini sukses memberikan lapisan rasa yang nikmat pada masakan, sehingga tidak heran jika keduanya selalu menjadi stok andalan. Biasanya untuk mematangkan kedua bahan ini bawang akan ditumis sampai warnanya kecokelatan. Dengan demikian, rasa bawang pun jadi lebih menggugah selera.

Tapi di samping itu, kamu juga bisa membakar keduanya untuk menghasilkan dimensi rasa dan aroma yang tidak kalah nikmat. Biasanya cara-cara ini dihadirkan untuk hidangan tertentu. Contohnya untuk olahan seperti olahan steik, sambal, dan sejenisnya. Proses pembakarannya pun biasanya tidak berlangsung terlalu lama karena khawatir bisa membuat bawang gosong dan pahit.

4. Kulit kayu manis

ilustrasi batang kayu manis (pixabay.com/Steve Buissinne)

Kayu manis merupakan bumbu rempah yang cukup disenangi dalam proses mengolah aneka makanan asin maupun manis. Biasanya bumbu ini juga bisa diolah dengan berbagai metode, misalnya melalui teknik pembakaran untuk mendapat rasa dan aroma terbaik. Kulit kayu manis yang biasanya dibakar juga tidak memerlukan waktu yang panjang untuk digunakan.

Kulit kayu manis cukup dibakar selama beberapa saat sampai kamu menjumpai adanya aroma harum pada bumbu rempah tersebut. Setelah itu kamu bisa menggunakannya untuk berbagai macam keperluan. Tapi biasanya kulit kayu manis yang dibakar ini lebih sering dimasukkan ke dalam adonan minuman supaya aroma dan rasanya semakin semerbak dan menghasilkan sajian yang lebih mengugah selera.

5. Terasi

ilustrasi terasi (freepik.com/freepik)

Di dalam tradisi kuliner Indonesia, terasi menjadi bumbu yang cukup diandalkan untuk ditambahkan ke dalam aneka macam masakan gurih. Fungsinya ialah menambah dimensi rasa dan aroma sedap yang khas. Terlebih terasi merupakan salah satu produk fermentasi yang dibuat menggunakan rebon atau udang.

Terasi memang bisa digunakan secara langsung, tapi akan jauh lebih maksimal ketika ia dibakar terlebih dahulu. Bahan yang telah dibakar biasanya akan mengeluarkan aroma dan rasa yang lebih intens, sehingga rasa hidangan yang ditambah menggunakan bahan ini akan jauh lebih menggugah selera.

Proses membakarnya pun sama seperti bahan sebelumnya, yaitu dengan cara diletakkan di atas api kompor selama beberapa saat hingga aromanya harum. Kemudian terasi bisa langsung digunakan untuk berbagai macam keperluan. Umumnya, terasi bakar ini bisa digunakan sebagai bahan pembuatan sambal hingga berbagai macam hidangan favorit di dapur.

Pemakaian bumbu rempah yang dapat dibakar mampu membuat aroma maupun rasanya jadi lebih intens. Oleh karenanya, jika kamu memerlukan bumbu yang memiliki dimensi aroma lebih pekat, maka teknik ini cocok diterapkan. Sebenarnya, selain lima rempah-rempah di atas, kamu juga bisa menerapkannya terhadap bumbu lain untuk mendapatkan dimensi rasa yang lebih kompleks dan hasilnya memuaskan. Selamat mencoba!

Baca Juga: 10 Rempah Unik dalam Masakan Timur Tengah, Aromatik