Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
tiwul (instagram.com/sugenghandoko)

Supaya tidak mubazir, masyarakat zaman dahulu mengolah daging sisa menjadi sate kere. Ada lagi kuliner yang tercipta dengan memanfaatkan bahan sisa seperti tengkleng.

Bila dua kuliner tadi tercipta karena memanfaatkan bahan sisa, sepuluh kuliner lokal ini tercipta akibat musim paceklik. Sudah pernah coba?

1. Saat dijajah Jepang, Indonesia pernah mengalami musim paceklik. Karena kondisi tersebut, masyarakat mengolah singkong sehalus mungkin, jadilah gethuk

getuk (instagram.com/kho_yalan)

2. Karena paceklik, tanah sawah tak bisa ditanami padi. Akibatnya, beras pun sulit didapat. Akhirnya, masyarakat Indonesia mengolah jagung menjadi nasi

nasi jagung (instagram.com/andrianidyandra.sarilemon)

3. Mi lethek tercipta berkat imigran asal Timur Tengah yang melihat masyarakat Bantul tidak memiliki bahan makanan lagi kecuali singkong

instagram.com/fridajoincoffee

4. Supaya persediaan beras bisa cukup selama musim paceklik, keturunan China mengolahnya menjadi bubur. Ketika kuliner ini sampai di Indonesia, masyarakat pun mengikuti cara tersebut

bubur ayam (instagram.com/ogy_satria27_2)

5. Siapa sangka? Geplak yang kini jadi camilan, dulunya merupakan makanan pokok masyarakat Indonesia khususnya Jawa

geplak (instagram.com/ayudiana.fp)

6. Nasi ampok juga tercipta karena musim paceklik. Kuliner ini semacam nasi terbuat dari jagung yang dikeringkan, kemudian ditumbuk

nasi ampok (instagram.com/myfunfood_ay)

7. Musim paceklik tak hanya berdampak pada hasil padi, tapi juga ikan. Karena itu, masyarakat Kalimantan mengolah ikan menjadi pakasam atau wadi

pakasam (instagram.com/bungasveganbjb)

8. Kabuto merupakan makanan solusi masyarakat Sulawesi Tenggara saat musim paceklik. Kuliner berbahan singkong ini mirip gatot khas Jawa

ilustrasi kabuto (instagram.com/wijiwijayanti14)

9. Tiwul yang berbahan singkong juga pernah jadi makanan pokok orang Indonesia kala musim paceklik

Tiwul (instagram.com/wonogirimaknyus)

10. Supaya persediaan beras mencukupi, masyarakat Bali memberi tambahan ubi agar mengenyangkan dan menambah gizi. Kuliner ini dikenal nama nasi sela

nasi sela (instagram.com/astondenpasar)

Ada lagi kuliner lokal tercipta karena musim paceklik yang kamu ketahui? Sempatkan berpendapat di kolom komentar, ya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team