Provinsi Nusa Tenggara terbagi menjadi bagian Barat dan Timur. Keduanya memiliki ciri khas masing-masing, termasuk dalam hal kulinernya.
Jika kamu berencana mengunjungi Nusa Tenggara Barat dalam waktu dekat, berikut 10 makanan khas Nusa Tenggara Barat yang wajib masuk dalam bucket list-mu. Simak daftarnya di bawah ini!
Sate khas Lombok, sate bulayak terbuat dari daging sapi. Bumbu kacangnya berbeda dengan yang lain, karena menggunakan santan.
Jaje tunjak lapis poteng adalah sejenis tape. Terbuat dari beras ketan, bumbu yang digunakan seperti perasan daun saga dan kelapa parut.
Mirip sayur bening, kelaq kelor paling nikmat dimakan bareng nasi hangat dan sambal terasi.
Nasi kuta raja terdiri dari jangan rarit (daging sapi berbumbu) dan sambal sebie (sambal dari cabai rawit hijau).
Dibumbui cabai merah dan keriting, bawang merah, bawang putih, kencur, dan garam, ayam taliwang dimasak dengan cara dibakar.
Daging sate pusut terbuat dari daging ayam, daun jeruk purut, dan kelapa muda. Ada pun bumbu yang digunakan yakni ketumbar, lada putih, dan terasi.
Ares terbuat dari pohon pisang yang masih muda dan sudah dibuang kulitnya. Kemiri, kunyit, dan ketumbar digunakan untuk membumbuinya.
Beberuk terung punya rasa yang pedas. Sambalnya terbuat dari bawang merah, bawang putih, cabai merah, tomat, kencur, dan terasi bakar.
Dalam satu porsi nasi balap puyung, kamu akan menemukan ayam suwir, kacang panjang, kantang kriuk, abon sapi, dan ayam goreng.
Kelaq batih terbuat dari biji buncis dan daun singkong. Bumbunya dari terasi, cengkeh, kencur, dan lengkuas, jadi lebih nikmat.
Itulah 10 makanan khas Nusa Tenggara Barat yang bisa jadi rekomendasi kuliner enakmu. Semuanya punya rasa yang enak, dijamin kamu pasti suka. Nah, mana dulu nih yang pengin kamu cobain?