Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi daun bawang dan daun kucai (pinterest.com/rhubarbariansbl & eatingwell.com)

Jika kamu pergi ke pasar tradisional atau supermarket, pasti akan sering menemukan daun bawang dan daun kucai. Daun bawang dan daun kucai memang sering dijadikan campuran untuk berbagai masakan. Tak heran jika beberapa orang menganggapnya sebagai bahan masakan yang sama. 

Kedua bahan masakan ini dalam genus yang sama seperti bawang putih dan bawang merah. Meski bersaudara, tentu ada perbedaan di antara daun bawang dan daun kucai.

Lalu, apa saja perbedaannya? Simak ulasan tentang daun bawang dan daun kucai berikut ini, ya!

1. Ukuran

daun bawang (pixabay.com/hans-2)

Perbedaan yang paling terlihat adalah dari segi ukuran. Daun bawang ukurannya lebih besar dibandingkan daun kucai. Sedangkan, daun kucai berukuran lebih kecil dan pipih, sehingga mirip dengan rumput.

2. Warna batang

ilustrasi daun kucai (publicdomainpictures.net/Lydia Jacobs)

Selanjutnya, kamu bisa melihat perbedaan dari warna batang. Meski sama-sama berwarna hijau, daun bawang berwarna putih dari pertengahan daun hingga ke akarnya. Nah, daun kucai didominasi warna hijau dengan sedikit warna putih pada bagian pangkalnya saja.

3. Rasa

ilustrasi daun bawang (vecteezy.com/artcookstudio)

Dari segi rasanya, daun bawang rasanya manis di bagian batangnya. Selain itu, rasanya segar, lembut, dan sedikit pedas pada bagian hijaunya. Sedangkan, daun kucai memiliki cita rasa bawang yang pekat seperti bawang putih. 

4. Fungsi untuk masakan

ilustrasi memotong daun kucai (pexels.com/Korie Jenkins)

Karena aroma daun bawang khas, berempah, dan kaya rasa, gak heran kalau akhirnya sering digunakan untuk berbagai campuran makanan khas Indonesia. Misalnya seperti campuran telur dadar, pelengkap tumisan, sup, dan lain-lain. 

Sementara itu, daun kucai lebih banyak digunakan sebagai campuran tumisan atau isian pangsit. Daun kucai juga cocok digunakan sebagai hiasan saat penyajian makanan. 

5. Cara menyimpan

ilustrasi daun bawang (pixabay.com/Congerdesign)

Cara menyimpan kedua bahan makanan ini juga berbeda. Supaya tetap segar dan renyah, daun bawang harus disimpan dengan plastik longgar dan diletakkan ke dalam kulkas. Hal ini bisa membuat daun bawang awet selama sepekan. 

Nah, untuk cara menyimpan daun kucai, kamu bisa membungkusnya dengan tisu dapur, lalu simpan dalam kulkas di bagian paling bawah, seperti pada bagian pintu atau laci bawah kulkas. 

Itulah informasi mengenai perbedaan daun bawang dan daun kucai yang perlu kamu ketahui. Ternyata kedua bahan ini memiliki beberapa perbedaan, mulai dari ukuran, warna, rasa, hingga fungsinya pada masakan. Jadi, jangan sampai salah saat menggunakannya untuk memasak, ya!

Editorial Team