Kesulitan utama membuat ampo adalah mencari jenis tanah liat murni yang bebas dari pasir, kerikil, dan batu. Setelah berhasil mengumpulkan, prosesnya sama dengan cara mengolah chogosta. Bedanya terletak pada proses akhirnya, yakni ampo diasapi di atas tungku kayu bakar.
Sera Young dari Cornell University, New York, Amerika Serikat, sudah menelitinya secara ilmiah bahwa makanan dari tanah liat ini aman dan menyehatkan. Namun jika ternyata tanah yang digunakan telah terkontaminasi, orang yang mengonsumsinya bisa berisiko terjangkit penyakit berbahaya.
Nah, itulah makanan unik dari Meksiko dan Indonesia yang terbuat dari tanah liat. Kamu sudah pernah cobain, belum?