Renyah dan Segar, 6 Olahan Timun Ala Korea Ini Asyik Buat Dicoba
koreanbapsang.com
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Timun yang dalam bahasa Korea disebut Oi ini, merupakan bahan makanan yang banyak digunakan dalam masakan Korea. Misalnya, pada banyak hidangan mi yang berkuah, timun sering digunakan sebagai campuran ataupun topping. Selain itu, ternyata terdapat beberapa hidangan pendamping nasi yang berbahan dasar timun. Rasanya yang segar dan bertekstur renyah, membuat olahan timun digemari banyak orang. Berikut enam olahan timun yang seru buat kamu cari tahu.
1. Oi Muchim
maangchi.comOi muchim sering juga disebut sebagai timun berbumbu ini adalah salah satu resep olahan timun yang mudah dibuat. Siapkan timun Inggris atau timun yang sedikit bijinya (buang biji timun jika kamu menggunakan timun berbiji banyak) dan cuci bersih. Iris tipis timun secara menyerong lalu campurkan dengan berbagai bumbu. Oi muchim bisa disajikan dengan mi ataupun nasi. Selain itu, kamu bisa menikmatinya begitu saja sebagai salad timun. Sedap.
2. Oi Naengguk
koreanbapsang.comOi naengguk adalah sup timun yang disajikan dingin. Beberapa orang terkadang menambahkan rumput laut ke dalam sup ini. Masukkan irisan timun ke dalam mangkuk dan tambahkan berbagai bumbu. Tidak perlu di aduk dan sisihkan selama sepuluh menit. Lalu tambahkan air secukupnya serta garam. Simpan di kulkas selama beberapa lama dan sajikan dengan potongan es batu.
3. Oi Kimchi
koreanbapsang.comOi kimchi adalah kimchi yang dibuat dari potongan timun dan disebut juga dengan oi kkakdugi. Oi kimchi dibuat dengan mencampurkan potongan timun, bawang bombai, kucai (kamu bisa gunakan daun bawang sebagai gantinya) dengan berbagai bumbu kimchi.
Sebelumnya, campurkan garam dengan potongan timun dan diamkan selama tiga puluh menit. Kemudian tiriskan potongan timun tetapi jangan bilas timunnya. Baru setelahnya, timun dapat dicampur dengan bumbu-bumbu.
Baca Juga: Susah Bedain, 7 Makanan Korea Ini Mirip dengan Hidangan Indonesia
Editor’s picks
4. Oi Sobagi
maangchi.comOi sobagi dibuat dari timun yang dipotong seperti "kantong" dan dibumbui dengan pasta kimchi. Pembuatan oi sobagi pun tidak terlalu rumit. Iris timun hingga membentuk "kantong," ambil pasta kimchi yang telah dibuat dan masukkan ke dalam timun. Lakukan hingga seluruh timun terisi pasta kimchi.
5. Oiji
koreanbapsang.comOiji adalah olahan acar yang dibuat dari beberapa buah timun utuh. Cuci bersih beberapa buah timun dan kemudian keringkan dengan paper towel. Didihkan air dan garam di atas kompor. Ketika air telah mendidih, angkat dan tuangkan ke wadah berisi timun, atau kamu bisa masukkan timun ke dalam panci air. Letakkan piring atau wadah untuk menekan timun agar tetap berada di dalam air. Diamkan hingga dingin.
Setelahnya, tutup rapat campuran timun dan air garam dalam wadah. Diamkan kembali selama dua hingga tiga hari pada suhu ruang. Kemudian, tuang air garam ke dalam panci setelah sebelumnya dipastikan tidak ada lapisan putih tipis di dalam air tersebut. Kamu bisa membuang lapisan kecil putih tersebut dengan cara menyaring air garamnya terlebih dahulu baru dididihkan.
Masukkan kembail air garam mendidih yang telah didinginkan ke wadah berisi timun. Diamkan kembali dalam suhu ruang selama lima hingga tujuh hari untuk selanjutnya dimasukkan ke dalam kulkas. Salah satu cara menyantap oiji adalah dengan mengirisnya tipis dan menaburkan bubuk cabai di atasnya.
6. Oi Bokkeum
koreanbapsang.comSatu lagi olahan timun yang mudah dibuat. Iris timun secara tipis dan menyerong. Campur dengan garam dan diamkan selama lima menit. Kemudian peras timun agar cairannya berkurang. Tumis timun dengan sedikit minyak dan tambahkan bumbu. Oi bokkeum sering disajikan sebagai lauk pendamping nasi.
Nah, itu tadi enam olahan timun ala Korea yang segar dan sedap disantap. Ada yang sudah pernah kamu coba?
Baca Juga: 5 Kedai Makanan Korea Paling Enak di Malang, Wajib Coba!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
