3 Tips Membuat Mie Telur yang Kenyal dan Gak Menggumpal

06 Agu 2023, 10:20 WIB

ilustrasi mi telur (pixabay.com/groovelanddesigns)

Siapa, sih, yang tak suka makan mi? Sebagai makanan karbo pengganti nasi, mi yang terkenal gurih dan lezat memang difavoritkan banyak orang. Mulai dari anak-anak hingga orang dewasa pun menyukainya. Biasanya mi disajikan dengan sayuran atau daging.

Saat ini, ada banyak jenis mi di Indonesia. Salah satunya yang terkenal dan paling sering diolah adalah mi telur. Mi telur instan memang banyak dijual di pasaran. Namun, tak ada salahnya membuat mi telur sendiri, lho.

Prosesnya memang tak mudah, tapi dengan mengikuti tiga tips berikut ini, maka kamu bisa membuat mi telur seenak buatan restoran ternama, lho. Tips memasak mi telur yang kenyal dan nikmat ini bisa kamu praktikkan.

1. Uleni adonan mie

ilustrasi bahan-bahan mi telur (pixabay.com/kerdkanno)

Siapkan bahan-bahan yang kamu perlukan untuk membuat mi telur, yakni tepung terigu, tepung sagu atau tepung tapioka, telur, garam, minyak, dan air. Siapkan pula alas datar bersih, seperti papan atau meja dapur agar memudahkanmu menyelesaikan proses mencampurkan dan menguleni adonan mi telur.

Mula-mula, campurkan tepung terigu bersama tepung sagu atau tepung tapioka, lalu ayak. Campuran tepung yang sudah diayak tersebut langsung kamu tuang ke atas alas datar. Kemudian, buat cekungan di tengahnya untuk tempat telur, minyak, dan air.

Selanjutnya, uleni adonan hingga kalis. Jika adonan terlalu keras dan ingin lebih lunak lagi, tambahkan air sedikit demi sedikit. Proses menguleni adonan jangan dilakukan terlalu lama karena teksturnya akan menjadi keras dan tak lentur.

2. Giling adonan berbentuk mi

ilustrasi mi telur (pixabay.com/Flaca)

Adonan yang sudah kalis dibungkus menggunakan plastic wrap atau dimasukkan ke dalam wadah kedap udara. Selanjutnya, simpan dalam suhu ruang selama 30 menit. Tujuannya agar tekstur adonan bisa lentur sehingga lebih mudah dibentuk dan digiling.

Setelah 30 menit berlalu, bagi adonan menjadi dua bagian. Kemudian, pipihkan menggunakan rolling pin atau botol beling. Sebelum mulai dipotong, taburkan sedikit terigu pada kedua sisi adonan yang sudah pipih tersebut. Supaya hasilnya lebih bagus, gunakan alat khusus untuk mencetak mi atau yang dikenal juga dengan pasta maker.

Namun, bagaimana jika tak memiliki alat khusus tersebut? Jangan khawatir, kamu masih bisa membuat mi telur secara manual, kok. Mula-mula, adonan yang sudah dipipihkan kamu gulung seperti saat menggulung bolu.

Setelah itu, padatkan gulungan tersebut hingga tidak ada ruang sisa di dalamnya. Kalau sudah, potong gulungan sesuai selera menggunakan pisau tajam. Agar tak saling menempel, taburi hasil potongan dengan tepung terigu.

3. Rebus mi telur hingga matang

ilustrasi olahan mi telur (pixabay.com/Engin_Akyurt)

Setelah adonan dibentuk menjadi mi, kini memasuki proses merebus. Terlebih dahulu panaskan air hingga mendidih. Setelah itu, masukkan segenggam mi telur, lalu rebus selama 2 menit saja atau hingga matang.

Kalau sudah, segera angkat mi telur menggunakan saringan, lalu siram dengan air dingin sehingga mi lebih kesat. Mi telur pun siap diolah menjadi aneka macam hidangan lezat.

Apabila pada proses pembuatan mi telur ini kamu memiliki sisa adonan, jangan buru-buru dibuang. Segera simpan dalam wadah yang ditutup kain bersih agar kelembapannya tetap terjaga. Kemudian, biarkan dalam suhu ruang dan gunakan mi telur sebelum 2 hari.

Dibandingkan membeli secara instan, membuat mi telur sendiri memang kurang praktis. Tapi, kualitas dan kebersihan mi telur pasti terjamin. Apakah kamu juga tertarik membuat mi telur sendiri di rumah?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.