Olahan pasta di dunia kuliner menjadi kian beragam karena bumbunya banyak dimodifikasi. Beberapa kreasi masakan sudah mulai disesuaikan dengan lidah pembuatnya, agar makanan semakin nikmat dan menggugah selera. Misalnya mengolah pasta dengan bahan pedas.
Tingkat toleransi pedas seseorang itu bisa berbeda dan dapat berasal dari bahan apapun. Untuk melengkapi masakan pasta ala rumahan, di sini sudah dirangkum lima bahan pedas untuk olahan pasta yang gampang dicari.
Cabai bubuk merupakan bahan pedas yang bisa ditemukan di pasar sampai supermarket. Terdapat dua jenis cabai bubuk di luar sana, yakni cabai bubuk dari cabai kering dan cabai bubuk instan. Biasanya cabai bubuk instan sering diberi ekstra perasa agar sensasinya makin pedas, gurih, dan manis.
Pemakaian cabai bubuk dalam pasta juga sering dilakukan untuk mengimbangi rasa makanan. Cocok dimasukkan ke dalam pasta sederhana atau pasta creamy. Pasangan yang kerap melengkapi pasta bersama bumbu cabai ini juga tidak jauh dari bawang putih, minyak zaitun, sampai parmesan.
Cabai segar jadi bahan yang sangat menarik ketika dikombinasikan bersama pasta. Sebab, bahan ini punya rasa cabai asli dengan sensasi pedas menyengat. Paling mudah dijumpai di sekitar kita karena cabai segar adalah bumbu andalan kebanyakan orang Indonesia.
Pemakaian cabai segar untuk olahan pasta juga sangat beragam. Bahan ini sering ditumis bersama daging cincang atau diiris untuk dimasukkan ke dalam tumisan pasta. Kalau kamu suka pedas yang menyegat, tajam, dan segar, maka bahan ini cocok untuk olahan pasta.
Sambal adalah bahan pedas yang gak bisa dipisahkan dari kebiasaan makan sebagian orang Indonesia. Kudapan ini akan memberikan rasa pedas yang kompleks, supaya suatu hidangan jadi lebih nikmat. Menarik karena sambal cocok dijadikan pelengkap pasta.
Contoh bahan yang bisa klop bersama pasta adalah sambal matah, sambal udang, sampai dabu-dabu. Setiap sambal memiliki kombinasi rasa tersendiri seperti pedas, asam segar, manis, sampai gurih. Itu yang membuatnya makin kompleks dan akan terasa berbeda kala ditambahkan dalam olahan pasta.
Saus pedas banyak yang dikemas dalam botol dan membuat pemakaian bahan jadi lebih praktis. Di sisi lain, saus pedas juga bermanfaat dalam menambah rasa dan tekstur olahan pasta. Saus pedas kerap memiliki konsistensi kental dengan cita rasa tambahan.
Itu karena meskipun sebagian besar komposisi produk berasal dari cabai, kerap ada tambahan komponen seperti bawang merah, gula, cuka, dan lain-lain. Contoh saus pedas yang sangat sering dipakai dalam pasta adalah saus sambal, samyang, sampai sriracha.
Chili oil merupakan salah satu bahan yang bisa memberikan sensasi pedas, manis, dan aromatik. Namun, karena bahan ini dicampur minyak maka hidangan apapun yang menyertakan chili oil akan jadi lebih oily. Sensasinya kian unik dan serasi untuk pasta.
Dengan menambahkan chili oil ke dalam kreasi pasta, maka pedas yang didapat jadi lebih khas, mengingat beberapa bahan dan penyedap sering disertakan dalam pembuatannya. Selain itu, pasangan yang klop dengan chili oil sekaligus akan membuat sensasi pasta lebih nikmat bisa berasal dari tambahan daun bawang sampai biji wijen.
Pasta bisa kamu kreasikan dengan bahan-bahan tertentu agar rasanya sesuai di lidah. Kebetulan jika kamu adalah pencinta pedas, maka lima bahan di atas bisa dijadikan pertimbangan. Setiap komponen mampu menambah sensasi yang berbeda, lho.