Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi nasi putih (pexels.com/Manuel Mouzo)

Nasi putih yang bersisa gak bisa lama-lama disimpan dalam rice cooker. Sebab, nasi bisa kering dan kurang enak saat dimakan. Daripada dibuang, nasi sebaiknya dipindahkan ke dalam freezer supaya usia simpannya jadi lebih panjang.

Nasi yang dibekukan bisa bikin kamu hemat listrik karena rice cooker gak melulu dinyalakan setiap waktu. Oleh sebab itu, segera cek lima panduan membekukan nasi putih sisa itu lewat petunjuk di bawah ini.

1. Pastikan nasi masih dalam kondisi bagus

ilustrasi nasi dalam rice cooker (freepik.com/freepik)

Sebelum memutuskan menyimpan nasi ke dalam freezer, pastikan makanan ini masih dalam kondisi yang bagus. Pasalnya beberapa nasi yang sudah terlalu lama bisa kurang enak saat dipanaskan kembali. Bahkan bisa mengalami perubahan tekstur yang signifikan.

Oleh sebab itu, pastikan nasi putih tidak memiliki perubahan warna ekstrem atau ada aroma tengik yang tercium dari luar rice cooker. Dengan mengantisipasinya dari awal, penyimpanan pun akan optimal dan membuat nasi beku tahan lama.

2. Dinginkan nasi sebelum dikemas

ilustrasi nasi putih (pixabay.com/Leo Boy)

Bila nasi putih dalam keadaan hangat dari rice cooker, kamu perlu mendinginkan bahan ini sebelum dibekukan. Simpan nasi sampai suhu ruang agar penyimpanan jadi lebih aman dan nyaman. Tapi, jangan juga dibiarkan terlalu lama supaya meminimalisir kontaminasi.

Mendinginkan nasi sebelum membekukannya akan bermanfaat dalam meminimalkan kelembapan. Selain itu, khawatir jika langsung membekukan nasi yang masih panas, kristal es akan lebih banyak terbentuk dan membuat tekstur nasi kurang enak saat dipanaskan.

3. Pisahkan nasi dalam jumlah per porsi

ilustrasi wadah penyimpanan makanan warna-warni (pixabay.com/AlexMile)

Kalau nasi yang hendak dibekukan berjumlah banyak dan tidak akan habis sekali makan, disarankan memisahkan nasi dalam jumlah per porsi. Ukur nasi putih sesuai porsi yang biasa kamu nikmati sekali makan. Kemudian masukkan sama rata dalam wadah yang ada.

Gunakan wadah kedap udara atau kantong khusus freezer dengan penutup yang rapat. Hal ini perlu dipastikan supaya tidak banyak kristal es yang menumpuk dalam nasi, sekaligus untuk mencegah freezer burn pada nasi tersebut.

4. Simpan di freezer agar tahan berbulan-bulan

ilustrasi sebuah kulkas (freepik.com/zinkevych)

Nasi yang sudah kamu bagi ke wadah bisa langsung dipindahkan ke dalam freezer. Bahan ini bisa tahan berbulan-bulan. Dengan catatan, beras berkualitas dan sebelumnya nasi telah dimasak sempurna, penyimpanannya higienis juga berpengaruh, lho.

Walaupun tahan sampai lebih dari sebulan, sebaiknya konsumsi nasi dengan waktu yang wajar saja. Supaya terkontrol, kamu juga dapat menuliskan label di wadah penyimpanan. Tuliskan tanggal pembekuan supaya kamu tidak lupa dengan masa simpan nasi tersebut.

5. Nasi bisa dipanaskan dengan cara dikukus

ilustrasi sepiring nasi putih (freepik.com/KamranAydinov)

Sementara itu, cara menikmati nasi beku supaya hangat lagi bisa dilakukan dengan mudah. Caranya, siapkan kukusan dan panaskan selama beberapa saat. Kemudian taruh wadah berisikan nasi beku ke dalamnya.

Setelah beberapa menit, nasi putih beku akan perlahan-lahan panas dan melunak. Dengan demikian, nasi putih bisa segera kamu pindahkan ke piring dan nikmati seperti biasa. Cocok untuk kamu yang gak punya banyak waktu memasak.

Nasi putih sisa yang kamu miliki di rumah bisa disimpan lama dengan bermodalkan freezer kulkas. Biar penyimpanan lebih optimal, jangan lupa ikuti panduan di atas. Dengan begitu, tak ada lagi nasi putih yang terbuang sia-sia karena bisa awet dengan metode pembekuan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team