Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Memanggang Bolu untuk Pemula agar Menggembang Sempurna 

ilustrasi bolu panggang (bakingkneads.com)

Bolu adalah salah satu varian kue yang banyak digemari oleh orang Indonesia. Teknik pembuatannya ada dua, yakni kukus dan panggang. Kedua teknik ini sama-sama memiliki kesulitannya masing-masing. 

Namun, banyak orang meyakini teknik panggang dirasa jauh lebih sulit karena kegagalan dalam membuat kue tak hanya sekadar tidak mengembang, melainkan juga rawan gosong.

Oleh sebabnya bagi kamu yang masih pemula dalam dunia baking, ada baiknya untuk menyimak sederet tips berikut ini supaya bolu panggang buatanmu bisa mengembang dengan sempurna.

Kira-kira bagaimana caranya dan seperti apa tips memanggang bolu yang benar? Intip sama-sama tipsnya di bawah ini yuk!

1.Jangan asal menggunakan loyang

ilustrasi aneka macam loyang kue (sallysbakingaddiction.com)

Loyang yang digunakan sebagai cetakan juga memegang peranan penting dalam sukses tidaknya bolu yang dibuat.

Jika ingin bolu mengembang dengan sempurna, hindari memilih loyang dengan ukuran yang terlalu besar. Menggunakan loyang berukuran terlalu kecil juga membuat risiko bolu mudah retak. Hal ini disebabkan tekanan dari adonan bolu yang mengembang tidak sanggup ditahan oleh ukuran loyang yang terlalu kecil.

Biasanya loyang standar yang dipakai untuk memanggang bolu kurang lebih berukuran 20-22 cm. Upayakan memberi sedikit jarak sekitar beberapa sentimeter untuk memberi ruang agar adonan bolu bisa mengembang dengan baik.

2.Ada teknik khusus dalam mengolesi loyang

ilustrasi melapisi loyang dengan margarin dan tepung terigu (dessarts.com)

Ada dua teknik yang umumnya digunakan. Pertama, mengolesi seluruh permukaan loyang menggunakan margarin tanpa dicairkan lalu selanjutnya menaburkan tepung terigu secara merata di atasnya.

Cara ini memang efektif dan tidak akan meninggalkan bekas kurang rata layaknya saat kita memakai kertas roti sebagai alas. Akan tetapi, hasil bolu panggang akan berwarna coklat  dengan bercak keputihan dengan cita rasa asin pada pinggirannya. Ini terjadi sebab kurang ratanya dalam mengoles margarin.

 

-

ilustrasi seseorang meletakkan kertas roti ke dalam loyang (loveandoliveoil.com)

Kedua, teknik dengan memberikan alas berupa kertas roti. Caranya mudah yakni cukup cairkan margarin terlebih dahulu. Olesi dengan menggunakan kuas ke seluruh permukaan loyang. Letakkan kertas roti lalu olesi permukaan kertas roti dengan margarin cair. Hal ini meminimalisir permukaan bolu yang tidak rata begitu kertas roti di lepas.

Meski tidak menjamin 100% permukaan bolu rata setelah kertas roti ditarik, tapi teknik ini dirasa jauh lebih baik dibanding dengan tidak mengoles kembali permukaan kertas roti dengan margarin cair sama sekali.

3.Ratakan adonan bolu sebelum dipanggang

ilustrasi meratakan bolu dengan menggunakan spatula (thegunnysack.com)

Sebagai pemula, tentu wajar rasanya bila muncul perasaan ingin segera menuangkan adonan bolu ke dalam loyang. Tapi tunggu, ratakan terlebih dahulu sebelum memasukkannya ke dalam oven. Kamu bisa meratakannya dengan bantuan spatula.

Bila terdapat gelembung pada adonan bolu, coba hentakkan loyang di atas meja sekiranya 2-3 kali hingga gelembung tersebut hilang. Udara bisa masuk melalui gelembung ini sehingga bolu jadi gagal mengembang atau yang kerap dikenal dengan istilah bantat.

4.Atur oven pada suhu yang tepat

ilustrasi mengatur suhu pada oven listrik (substitutecooking.com)

Untuk memastikan oven berada pada suhu yang tepat, panaskan oven terlebih dahulu sebelum memanggangnya. Bila sudah dirasa panas, turunkan 5-10 derajat. Jangan sampai sebagai pemula kamu punya anggapan bahwa semakin tinggi suhu yang digunakan maka akan semakin cepat adonan bolu panggang untuk matang. Justru, yang terjadi malah bolu buatanmu akan retak.

Biasanya bolu dipanggang dengan suhu kurang lebih 180-200 derajat. Kamu tentu sering mendengar juga kan mengenai api atas dan api bawah? Api atas dan api bawah sendiri berfungsi agar membuat adonan bolu panggang kita matang secara merata. 

Setiap oven yang digunakan wajib dikenali karakteristiknya.

 

ilustrasi oven manual atau oven tangkring (blibli.com)

Oven listrik biasanya memiliki pengaturan api bawah dan atas yang bisa disesuaikan. Sementara apabila kamu menggunakan oven tangkring untuk memanggang bolu, api bawah berarti api yang berasal dari kompor sementara api atas adalah istilah untuk lubang pada bagian atas oven tangkring yang berada dalam keadaan tertutup, di mana lubang tersebut bisa digeser secara manual.

5.Hindari terlalu sering membuka tutup oven

ilustrasi membuka tutup oven terlalu sering (wideopeneats.com)

Adonan bolu biasanya dipanggang selama 20-30 menit. Oleh karenanya, kamu bisa mengecek melalui kaca saja. Bila kaca pada oven terlalu gelap, gunakan bantuan senter atau flash yang ada pada handphone kamu.

Bila kamu terlalu sering membuka tutup oven, akan terjadi perpindahan tekanan udara yang berbeda dan mendadak sehingga akan berpengaruh pada berhasil tidaknya adonan bolu yang kamu buat. Bisa-bisa bolu panggang buatanmu jadi bantat, deh. 

ilustrasi mengecek tingkat kematangan bolu menggunakan tusuk gigi (marthastewart.com)

Bila waktu pemanggangan bolu sudah hampir habis, kamu baru boleh mengeceknya dengan cara menusuk adonan bolu dengan menggunakan tusuk gigi. Bila tak ada adonan yang menempel pada tusuk gigi, artinya adonan bolu sudah matang dan siap diangkat. Namun, bila masih ada yang menempel panggang lagi sekitar 3-5 menit supaya bolu matang sempurna.

Tidak susah kan belajar membuat bolu panggang agar mengembang sempurna? Kira-kira setelah mengetahui tips di atas, bolu apa nih yang ingin segara kamu buat?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Annisa Nur Fitriani
EditorAnnisa Nur Fitriani
Follow Us