5 Tips Membuat Kolak Singkong yang Legitnya Memikat

Singkong menjadi bahan utama yang harus kamu pilih berdasarkan kualitasnya, supaya olahan kolak singkong ini lebih sempurna. Ciri-ciri singkong yang masih segar bisa dilihat dari kulitnya yang tidak tampak usang atau berkerut, warnanya cukup cerah, tidak memiliki bintik gelap atau noda besar, serta memiliki batang yang kokoh dan cukup berisi.

Setelah itu, kamu tinggal kupas kulitnya dari singkong dan potong-potong pakai ukuran sedang kecil. Hal ini bertujuan untuk membantu membuat singkong lebih mudah empuk, saat proses perebusan berlangsung. Khawatir jika kamu memotongnya terlalu besar, singkong akan lebih lama matang, dan jika terlalu kecil cenderung lebih rapuh dan cepat lembek.

Sebenarnya dalam proses pembuatan kolak ini, kamu bebas menambahkan pemanis apapun untuk mencapai rasa makanan yang sesuai di lidah. Namun untuk menambah warna supaya menarik secara visual, maka dianjurkan memakai gula merah. Pastikan untuk menggunakan gula merah berkualitas, agar bisa mencapai rasa manis yang mengesankan.

Tanda-tanda bahwa gula merah tersebut memiliki kualitas yang baik juga bisa dilihat dari tampilannya yang kokoh dan bagus, tidak berbau tajam yang mengganggu, dan tidak juga dikerumuni oleh binatang. Sebab, jika banyak binatang seperti semut yang menghubunginya, khawatir sudah terjadi kontaminasi yang bisa mempengaruhi hasil kolak.

Menambahkan rempah-rempah ke dalam adonan kolak singkong juga bisa membantu memperkaya rasa sekaligus keharuman pada makanan tersebut. Umumnya, bahan-bahan yang dimaksud tidak jauh dari penggunaan daun pandan, cengkih, kayu manis, dan masih banyak lagi. Sesuaikan saja dengan selera untuk mencapai hasil yang lebih nikmat.

Kalau kamu ingin wangi, maka kombinasi ini bisa dipadukan bersama, agar hasilnya tambah memuaskan. Rempah juga bisa membantu meningkatkan rasa manis, loh. Jadi, tidak ada ruginya untuk menambahkan bahan-bahan tersebut ke dalam adonan kolak singkong yang kamu buat.

Bukan cuma air biasa yang digunakan untuk merebus singkong, gula merah, dan beberapa rempah lain, tetapi menambahkan santan adalah kunci untuk menghasilkan sajian yang lebih legit dan creamy. Gunakan santan kental yang segar atau boleh juga memakai santan instan. Sesuaikan berdasarkan ketersediaan bahan yang ada di dapur.

Kalau tidak dapat mengonsumsi santan, jangan khawatir. Sebab, kamu bisa menggantinya menggunakan krimer, agar rasanya tetap legit dan teksturnya mengental. Jika kamu masih tak dapat mengonsumsi bahan tersebut atau tidak bisa menemukannya, maka tidak apa-apa untuk melewatkan bahan-bahan ini. Namun, nantinya kolak singkong akan cenderung lebih encer.

Kalau semua bahan sudah masuk ke dalam panci, pastikan untuk memasaknya secara perlahan. Aduk konsisten memakai spatula masak supaya santan tidak pecah. Gunakan juga api sedang untuk membantu memaksimalkan bahan-bahan di dalam panci agar matang merata dan meresap ke dalam singkong.

Kamu harus melakukannya dengan sabar agar hasilnya memuaskan. Tak jarang orang melakukan kesalahan dengan mengaduknya berlebihan atau menggunakan api terlalu tinggi, sehingga santan yang ada di dalam kolak ini pecah. Hal itu bisa mempengaruhi rasa maupun tampilan kolak jadi kurang memikat.

Membuat makanan manis untuk berbuka memang bisa didukung oleh kolak. Supaya bahannya lebih menarik, maka kamu bisa menjadikan singkong sebagai komponen utama. Rasanya tak kalah sedap dan bisa makin istimewa kalau mengikuti lima tips pembuatan di atas. Selamat mencoba!