5 Tips Membuat Mango Sticky Rice, Dessert Khas Thailand yang Viral

Mango sticky rice merupakan salah satu dessert khas Thailand yang sangat populer di dunia. Dessert ini terdiri dari nasi ketan yang dicampur santan dan gula, lalu disajikan bersama potongan mangga matang di atasnya.
Bagi pencinta kuliner, membuat mango sticky rice sendiri di rumah tentu menjadi pengalaman yang menyenangkan. Berikut ini sejumlah tips membuat mango sticky rice yang lezat dan menggoda selera.
1.Pilih beras ketan berkualitas tinggi

Kualitas beras ketan yang digunakan akan mempengaruhi hasil akhir dari hidangan tersebut. Beras ketan yang berkualitas tinggi memiliki tekstur yang lebih lembut, kental, dan memiliki rasa yang lebih enak. Selain itu, beras ketan yang berkualitas tinggi juga tidak memiliki biji yang hancur atau berwarna hitam.
Untuk mendapatkan hasil yang lebih baik, penting untuk memilih beras ketan yang berkualitas baik. Pilihlah beras ketan yang masih segar dan tidak terkena hama atau penyakit. Pastikan beras ketan juga diolah dengan benar sebelum dimasak, seperti direndam dalam air selama beberapa jam untuk memperoleh hasil yang lebih baik.
2.Gunakan santan segar untuk membuat saus

Memilih santan segar yang baik adalah kunci membuat saus enak dan kaya rasa. Santan yang segar memiliki warna putih susu yang cerah dan tidak berbau tengik atau asam. Kandungan lemak dan protein dalam santan yang segar juga lebih tinggi, sehingga dapat memberikan tekstur yang lebih kental dan creamy pada saus.
Penting juga untuk memeriksa tanggal kedaluwarsa santan. Sebab, santan yang kedaluwarsa dapat menghasilkan bau tidak sedap dan rasa asam.
Dalam membuat saus santan untuk mango sticky rice, santan segar dicampur dengan gula dan garam, lalu dipanaskan dan diaduk hingga gula larut dan santan mendidih. Campuran santan ini kemudian dituangkan ke atas nasi ketan dan mangga segar.
3.Panggang biji wijen hingga garing

Biji wijen adalah bahan yang sering ditambahkan pada mango sticky rice untuk memberikan rasa dan tekstur yang lebih kaya pada hidangan ini. Panggang biji wijen hingga garing sebelum ditaburkan ke atas hidangan adalah penting untuk meningkatkan rasa dan aroma dari biji wijen tersebut.
Proses pemanggangan biji wijen akan memperkuat rasa khas yang dimilikinya, sehingga biji wijen akan lebih aromatik dan gurih. Biji wijen yang dipanggang juga akan lebih mudah dikunyah dan lebih enak saat dikombinasikan dengan nasi ketan yang lengket.
Namun, penting untuk tidak memanggang biji wijen terlalu lama atau terlalu cepat agar tidak terlalu garing atau belum matang sempurna. Waktu yang tepat untuk memanggang biji wijen hingga garing adalah sekitar 5-10 menit di dalam oven dengan suhu yang tidak terlalu tinggi.
4. Pilih mangga yang baik, lalu potong dengan benar

Pastikan mangga yang kamu pilih sudah matang. Kulitnya halus dan tanpa cacat. Pilih mangga beraroma wangi dan manis serta kulitnya berwarna kuning cerah dengan sedikit warna hijau atau merah. Hindari memilih mangga yang terlalu lembek atau terlalu keras, karena hal ini menunjukkan belum sempurna atau sudah terlalu matang.
Selain memilih mangga yang baik, potongannya juga harus dilakukan dengan teknik yang benar. Potong mangga dengan hati-hati agar daging buahnya tidak terluka dan tetap utuh.
Pertama, kupas kulit mangga dan letakkan di atas wadah atau piring datar. Kemudian, gunakan pisau tajam dan potong mangga dengan mengikuti bagian tengah mangga sehingga diperoleh dua potongan besar. Setelah itu, potong potongan mangga tersebut dengan teknik memotong melingkar atau memotong kotak-kotak agar dapat diambil dengan mudah ketika dihidangkan di atas nasi ketan.
5.Hidangkan dalam komposisi yang tepat

Pastikan untuk memperhatikan proporsi dari setiap bahan yang digunakan agar menghasilkan hidangan yang seimbang dalam rasa dan penampilan. Jangan terlalu banyak menambahkan saus santan sehingga nasi ketan dan mangga tidak terlihat, tetapi juga jangan terlalu sedikit, karena saus santan memberikan rasa dan tekstur yang penting pada hidangan ini. Penambahan biji wijen panggang dan irisan daun pandan juga harus sesuai, jangan terlalu banyak sehingga merusak keseimbangan rasa dan penampilan hidangan.
Ketika menghidangkan hidangan, pastikan bahwa nasi ketan sudah dalam keadaan hangat dan mangga yang digunakan sudah dipilih dengan baik dan dipotong dengan teknik yang benar untuk menghasilkan tampilan yang menarik dan lezat. Hidangkan dalam mangkuk atau piring yang cocok untuk menunjukkan warna dan tekstur dari hidangan ini.
Perlu diingat, kualitas bahan yang digunakan sangat mempengaruhi hasil akhir dari dessert ini. Selain itu, jangan lupa untuk mengikuti langkah-langkah dengan teliti dan menggunakan waktu yang tepat untuk setiap tahap pembuatan. Selamat mencoba!