5 Bahan Alternatif MSG Alami yang Aman dan Kaya Nutrisi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Di era kuliner yang terus berkembang, banyak orang mulai sadar bahwa makan sehat bukan berarti mengorbankan rasa. Bahan yang sering disorot adalah MSG, meskipun banyak digunakan untuk meningkatkan rasa gurih pada masakan. Kekhawatiran akan dampak kesehatannya mendorong banyak orang mencari alternatif alami yang aman dan kaya nutrisi.
Nah, artikel ini akan membahas lima bahan alami yang bisa menjadi pengganti MSG dalam masakan. Berikut lima bahan alami pengganti MSG.
1. Rumput laut
Pernahkah kamu bertanya-tanya mengapa masakan Jepang selalu terasa gurih dan lezat? Rahasianya ada pada rumput laut. Tahukah kamu, rumput laut kaya akan glutamat, asam amino yang menghasilkan rasa gurih atau umami?
Umami merupakan salah satu rasa dasar, sama seperti manis, asin, asam, dan pahit. Glutamat alami yang terkandung dalam rumput laut memberikan rasa gurih yang khas pada hidangan.
Di Asia, rumput laut sering digunakan sebagai bahan masakan, seperti sup miso, ramen, dan sushi. Tak hanya gurih, rumput laut juga kaya akan vitamin, mineral, dan serat yang bermanfaat bagi kesehatan.
2. Keju permesan
Keju parmesan juga mengandung glutamat alami, yang memberikan rasa umami atau gurih yang khas pada masakan. Keju parmesan yang telah matang, mengandung kadar glutamat yang cukup tinggi. Hal ini menjadikannya sebagai salah satu bahan pelengkap masakan yang dapat meningkatkan cita rasa secara signifikan.
Memarut keju parmesan di atas hidangan atau menambahkannya ke dalam saus adalah cara yang umum untuk memanfaatkan rasa gurihnya. Keju parmesan juga dapat menjadi pelengkap lezat untuk sup, risotto, dan hidangan lainnya, memberikan sentuhan yang kaya rasa.
Baca Juga: 5 Bahan Pengganti MSG yang Rasanya Gak Kalah Umami
3. Tomat
Editor’s picks
Tomat, si merah yang segar dan juicy, bukan hanya lezat dimakan langsung, tapi juga punya peran penting dalam masakan lho! Kandungan asamnya yang tinggi, terutama asam sitrat dan asam malat. Asam-asam ini memberikan rasa asam segar yang khas pada masakan.
Walaupun tomat tidak mengandung glutamat, tomat punya kemampuan untuk meningkatkan rasa umami pada masakan. Rasa asam segarnya berpadu dengan rasa gurih dan manis, menghasilkan rasa yang kompleks dan lezat.
4. Jamur
Jamur, terutama jenis shiitake, mengandung glutamat alami. Menariknya, kamu bisa menggunakan berbagai bentuk jamur untuk menambahkan rasa gurih pada masakanmu, baik jamur segar, jamur kering, maupun kaldu jamur. Jamur shiitake kering, khususnya, sering digunakan dalam berbagai hidangan untuk memberikan rasa umami ekstra.
Kaldu jamur, yang dibuat dengan merebus jamur, juga bisa menjadi solusi untuk meningkatkan rasa masakanmu. Cukup tambahkan kaldu jamur ke dalam sup, tumisan, atau saus, dan rasakan perbedaannya.
5. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan seperti kacang kedelai, kacang merah, dan kacang lentil memang bukan sumber glutamat yang tinggi. Rahasia gurihnya kacang-kacangan terletak pada kandungan protein dan karbohidratnya. Saat dimasak, protein dan karbohidrat ini bereaksi dan menghasilkan rasa gurih alami yang khas. Ditambah lagi, kacang-kacangan kaya akan vitamin, mineral, dan serat yang memberikan manfaat kesehatan yang luar biasa.
Keberagaman rasa dan tekstur kacang-kacangan juga menjadi nilai plus. Kacang kedelai dengan rasa gurih dan tekstur lembut, kacang merah dengan rasa manis dan tekstur padat, dan kacang lentil dengan rasa earthy dan tekstur renyah, semua menawarkan sensasi yang berbeda.
Bahan-bahan alami ini dapat digunakan sebagai pengganti vetsin untuk memberikan rasa gurih pada masakan. Pilihlah bahan yang sesuai dengan jenis masakan yang kamu buat.
Baca Juga: 5 Bumbu Dapur Pengganti MSG, Tetap Enak dan Lebih Sehat
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.