TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Tips Membuat Cheesecake yang Lembut, Dijamin Antigagal!

Rasanya sekelas cheesecake yang mahal itu, lho

ilustrasi cheese cake (instagram.com/cake.all)

Dessert satu ini rasanya memang unik. Cara bikinnya sederhana, seperti makanan penutup kebanyakan. Sayangnya, gak semua orang tahu teknik rahasia di balik cheesecake yang sempurna. 

Ada tips yang wajib diketahui oleh kamu yang mau bikin cheesecake sendiri di rumah. Biar gak cuma sekadar lembut dan enak, pastikan cheesecake buatanmu antigagal dan jadi lebih sempurna.

1. Hindari menggunakan krim keju kocok

ilustrasi cream cheese (unsplash.com/@dirtjoy)

Dalam berbagai resep membuat cheesecake, kamu akan menemukan berbagai jenis pilihan krim keju yang digunakan. Kebanyakan menyarankan pakai krim keju kocok. 

Namun, lebih baik pilih krim keju berbentuk balok. Dalam krim keju kocok terlalu banyak udara di dalamnya. Jadi, akan sulit menghasilkan tekstur krim keju yang lembut dan berlemak.

2. Bahan-bahan harus dalam suhu ruangan

ilustrasi bahan kue (unsplash.com/@anniespratt)

Sering dari kita gak peduli dengan suhu bahan kue yang akan digunakan. Padahal, itu cukup penting dalam keberhasilan membuat kue, lho. Apalagi urusan cheesecake, bahan yang digunakan harus dalam kondisi suhu ruang. 

Krim keju, telur, dan gula pastikan dalam kondisi suhu ruang. Jika bahan di suhu yang sesuai, akan lebih mudah membaur jadi satu. Kalau sudah begitu, hasil cheesecake akan lebih halus. Bayangkan jika krim kejunya terlalu dingin, adonan kue akan terlalu kental. 

Baca Juga: 8 Jenis Cheesecake dari Berbagai Negara, Semua Terlihat Menggiurkan!

3. Gak perlu terlalu keras saat mengaduk

ilustrasi adonan (unsplash.com/@donovan_valdivia)

Mengaduk adonan adalah kunci keberhasilan dalam membuat kue. Terkadang, kita berusaha amat keras saat mengaduk supaya semua tercampur rata. Namun, soal membuat cheesecake, jangan terlalu keras mengaduknya, ya!

Hal ini karena bisa membuat kue jadi retak saat dipanggang. Jika kamu menggunakan mikser, set kecepatan rendah sampai sedang ketika mencampur krim keju, telur, dan gulanya. Paling tepat kalau menggunakan stand mixer karena gak menciptakan banyak udara ke dalam adonan. 

4. Gunakan loyang yang tepat

ilustrasi memasak (unsplash.com/@hannahbusing)

Ada banyak jenis loyang baik dari bentuk atau bahan. Namun, saat akan membuat cheesecake, loyang yang paling tepat digunakan adalah springform. Loyang seperti ini bisa dilepas bagian sampingnya, jadi akan lebih memudahkan saat mengambil kuenya.

Selain itu, pastikan juga kamu mengolesi loyang dengan mentega yang dilelehkan. Memang beberapa merek loyang sudah dilapisi lapisan antilengket, tapi apa salahnya buat berjaga-jaga.

5. Menjaga kue senantiasa lembap

ilustrasi memasak (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Kegagalan paling sering terjadi saat membuat cheesecake adalah kuenya yang retak. Selain karena saat mengaduk terlalu keras, bisa juga terjadi karena terlalu kering. Maka dari itu, sangat penting menjadikan cheesecake tetap lembap.

Salah satu caranya adalah saat memanggang kamu bisa meletakkan loyang di atas panci berisi air. Jadi saat memanggang, akan menghasilkan uap air yang mencegah kue mengering. Sama hal saat kamu membuat crème brûlée. Namun, kamu harus hati-hati, jangan sampai air masuk ke dalam loyang.

Baca Juga: 6 Jenis Cheesecake yang Dikira Sama, Jangan Sampai Keliru!

Verified Writer

Dyar Ayu

Jalan-jalan mencari penyu Alabiyu~

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya