Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Karamel kerap menjadi salah satu varian dan bahan tambahan untuk membuat camilan manis. Ada banyak kue yang dikreasikan dengan karamel, tidak terkecuali bikang. Kue tradisional tersebut juga tetap lezat dengan rasa karamel.
Biasanya, bikang dibuat dengan warna cerah, seperti merah atau hijau. Ternyata, bikang karamel dengan warna cokelat juga tidak kalah menggoda.
1. Bahan membuat bikang karamel
ilustrasi bahan untuk membuat bikang karamel (unsplash.com/chrishcush) Bahan karamel:
- 180 gram gula pasir
- 300 ml air
- 65 ml santan
Bahan adonan bikang:
- 120 gram tepung terigu
- 8 sdm tepung beras
- 1/2 sdt garam
- 200 ml susu kental manis
2. Cara membuat karamel agar tidak menggumpal
karamel (unsplash.com/theocrazzolara) Langkah pertama yang perlu kamu lakukan adalah membuat karamel. Siapkan teflon di atas api kecil. Kemudian, masukkan gula pasir dan biarkan sampai meleleh. Pastikan kamu menggunakan api kecil, supaya karamel tidak gosong.
Kamu tidak perlu mengaduknya sebelum semua gula meleleh supaya karamel tidak menggumpal. Setelah semua gula meleleh, tambahkan air secara bertahap. Lakukan sambil diaduk, supaya tercampur merata.
Tambahkan santan, lalu aduk kembali hingga merata. Setelah mendidih, matikan api dan aduk sebentar. Kemudian angkat dan diamkan, supaya tidak terlalu panas ketika dicampur dengan tepung.
Baca Juga: Resep Bolu Kukus Karamel, Tanpa Mixer tapi Lembutnya Maksimal
3. Campurkan tepung, garam, dan karamel
ilustrasi mengaduk adonan (unsplash.com/jsnbrsc) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Campurkan tepung terigu, tepung beras, dan garam ke dalam baskom atau wadah. Kemudian, aduk hingga merata.
Sebelum menambahkan, pastikan karamel sudah dalam kondisi hangat. Sebab, jika terlalu panas, tepung dapat menggumpal. Setelah karamel hangat, tambahkan sedikit demi sedikit ke dalam wadah, sambil terus diaduk.
Setelah tepung dan karamel tercampur merata, tambahkan susu kental manis. Kemudian, aduk kembali hingga tercampur merata. Lakukan sekitar 10 menit dan pastikan adonan tidak terlalu kental maupun encer.
4. Diamkan selama 30 menit sebelum dicetak
ilustrasi menutup adonan dengan kain (Dok. Pribadi/Fatma Roisatin) Nadhiroh Setelah memastikan adonan sudah licin, diamkan sekitar 30 menit. Tutup saja dengan kain bersih. Sambil menunggu adonan siap dicetak, kamu bisa memanaskan cetakan.
Supaya tidak lengket, oleskan margarin pada cetakan. Ada pula cara lain dengan meletakkan cetakan di atas kain yang sudah dibasahi.
Jika sudah 30 menit, aduk sebentar. Kemudian, saring adonan supaya tidak ada yang menggumpal.
Baca Juga: Resep Bolu Karamel yang Manis Legit, Susah Ditolak Kelezatannya!
