TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tips Membuat Martabak Manis Jadi Empuk dan Bersarang, Bikin Nagih!

Adonan martabak manismu gak akan bantat lagi, deh

ilustrasi martabak manis (instagram.com/hollandmartabakofficial)

Camilan favorit malam hari yang satu ini gak pernah sepi peminat. Martabak manis selalu diburu banyak orang, karena rasanya yang lezat dan teksturnya yang empuk. Topping yang ditawarkan pun beragam, sehingga menambah kenikmatannya. 

Meskipun pembuatannya terlihat mudah, tapi tak sedikit juga yang gagal saat membuat adonannya. Biasanya, teksturnya jadi bantat dan kurang empuk. 

Nah, biar martabak manis buatanmu jadi empuk dan bersarang, ikuti tips-tipsnya di bawah ini, ya. Yuk, perhatikan tipsnya sebelum memasak!

1. Gunakan bahan pengembang

ilustrasi baking powder (worthcooking.net)

Untuk membuat tekstur martabak manis yang bersarang, berpori, atau berserat, butuh bahan pengembang. Di antaranya seperti baking powder, baking soda, atau ragi.

Bahan-bahan pengembang tersebut akan mengunci udara dalam adonan, sehingga bisa bersarang. Kamu bisa memilih salah satu bahan pengembang atau bisa mengombinasi dua bahan. 

Yang perlu diperhatikan adalah masukkan ragi saat proses pembuatan adonan. Setelah itu, diamkan selama satu jam supaya adonannya proofing

Sedangkan, untuk baking powder atau baking soda, masukkan sesaat sebelum adonan dimasak. Kedua bahan pengembang tersebut tidak bisa tahan dalam suhu ruang. 

2. Gunakan wajan antilengket

ilustrasi panci anti lengket (amazon.com)

Kalau tak punya loyang khusus martabak manis seperti penjual martabak, gunakan wajan yang antilengket. Wajan antilengket akan memudahkan pengangkatan adonan. Selain itu, martabak manis bisa matang merata dan tidak gosong. 

Baca Juga: 7 Jenis Martabak Khas Indonesia, Gak Hanya Manis dan Telur Lho!

3. Pastikan wajan yang digunakan benar-benar panas

ilustrasi wajan (depositphotos.com)

Sebelum menuangkan adonan, pastikan kalau wajannya benar-benar panas. Adonannya akan lebih cepat mengembang dan muncul pori-porinya saat dimasak dengan wajan panas.

Untuk mengeceknya, ciprati wajan dengan sedikit air. Kalau air cepat menguap, artinya wajan sudah cukup panas. 

4. Tutup wajan saat mulai memasak

ilustrasi martabak manis (instagram.com/andrewjr86)

Setelah adonan dituangkan ke dalam wajan, langsung ratakan adonan. Kemudian, tutup wajan dengan penutupnya supaya adonannya cepat matang. Masak martabak manis dengan api kecil biar bagian bawahnya gak cepat gosong. 

Baca Juga: Resep Martabak Manis Teflon dan Cara Membuatnya, Anti Gagal!

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya