TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tips Membuat Hot Chocolate yang Lembut dan Creamy

Sangat nikmat diminum saat mendung 

ilustrasi hot chocolate yang lembut dan creamy (pixabay.com/sharonang)

Minuman hangat menjadi teman setia saat musim hujan tiba. Salah satu minuman hangat favorit adalah hot chocolate. Rasanya yang tak terlalu manis dengan tekstur lembut dan creamy sangat nikmat untuk diminum di sore yang mendung.

Sayang, tak semua orang bisa membuat hot chocolate yang enak. Namun, kamu tentu saja bisa mengusahakannya. Cobalah menerapkan tips membuat hot chocolate yang lembut dan creamy ini. 

1. Gunakan dark cooking chocolate (DCC)

ilustrasi hot chocolate yang lembut dan creamy (pixabay.com/EddaKlepp)

Namanya juga hot chocolate, pasti nikmat atau tidaknya rasa tergantung pada bahan utama yang digunakan, yaitu cokelat itu sendiri. Untuk mendapatkan rasa cokelat yang lembut dan creamy, gunakanlah dark cooking chocolate atau yang biasa disingkat dengan DCC dengan kadar kakao mencapai 60-70 persen.

Tenang saja, walaupun kadar kakaonya 60-70persen, namun dark cooking chocolate ini masih terasa manis, kok. Jadi, jangan takut hot chocolate-mu pahit, ya. Kalaupun kamu merasa manisnya kurang, kamu masih bisa menambahkan gula sesuai selera.

Lantas, di mana bisa mendapatkan dark cooking chocolate (DCC)? Tak perlu jauh-jauh ke toko yang menjual bahan kue lagi, ya. Sebab saat ini dark cooking chocolate (DCC) sudah banyak tersedia di supermarket dekat rumahmu, kok.

2. Panaskan susu, tapi jangan sampai mendidih

ilustrasi hot chocolate yang lembut dan creamy (pixabay.com/silviarita)

Siapa di sini pernah mengira bahwa yang membuat tekstur hot chocolate menjadi sedikit cair adalah air? Ternyata salah, guys. Hot chocolate menjadi sedikit cair karena susu. Tak hanya itu saja, susu jugalah yang akan memberikan rasa creamy pada hot chocolate.

Tentunya susu yang digunakan tidaklah sembarangan, melainkan harus susu cair full cream. Kemudian, panaskan menggunakan saucepan atau panci kecil dengan nyala api kecil sambil sesekali diaduk. Perhatikan proses memanaskan susu cair dengan benar. Pastikan tidak boleh sampai mendidih, karena bisa merusak konsistensinya.

Baca Juga: 5 Resep Hot Chocolate untuk Hangatkan Tubuh, Bye Udara Dingin!

3. Iris cokelat menjadi potongan kecil

ilustrasi hot chocolate yang lembut dan creamy (pixabay.com/StockSnap)

Cokelat yang akan dibuat menjadi hot chocolate jelas perlu dilelehkan. Namun, caranya bukan dengan melelehkan satu batang cokelat secara langsung. Kamu harus mengirisnya menjadi potongan kecil terlebih dahulu. Ukurannya kira-kira sebesar kacang. Cara ini membuat cokelat lebih cepat meleleh dan teksturnya juga lebih halus, lho.

Setelah satu batang cokelat selesai diiris, kamu bisa memindahkannya ke wadah. Kemudian, tuang susu panas ke dalamnya. Setelah itu, aduk perlahan hingga seluruh cokelat meleleh dengan baik. Proses pelelehan cokelat seperti ini akan menghindarkan cokelat dari gosong dan agar susu juga tidak mendidih.

4. Aduk menggunakan alat pengocok telur atau whisk

ilustrasi hot chocolate yang lembut dan creamy (pixabay.com/sharonang)

Jika kamu suka baking, pasti tak asing dengan whisk. Yap, ini adalah alat pengocok telur yang terdiri dari jeruji dan berbentuk bulat pada bagian ujungnya.

Untuk mengaduk semua bahan hot chocolate, sebaiknya gunakan whisk. Sebab, alat yang satu ini bisa menghancurkan gumpalan-gumpalan cokelat dan bubuk yang mungkin tersisa. Jadi, kamu pun tak perlu khawatir akan menelan gumpalan cokelat saat sedang meminum hot chocolate buatanmu, deh.

Baca Juga: Resep Chocolate Gravy Homemade, Praktis, Enak, dan Legit

Verified Writer

Sinta Listiyana

Terimakasih telah membaca tulisan saya :)

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya