TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tips Merebus Pasta biar Gak Lengket dan Al Dente, Rasa Optimal!

Rasa pasta lebih maknyus

ilustrasi pasta (pixabay.com/JESHOOTS-com)

Masakan Italia yang satu ini memang sangat populer Indonesia. Mulai dari anak-anak hingga orang dewasa, semua sangat menyukainya.

Pasta yang selama ini diketahui banyak orang adalah spageti. Padahal ada banyak jenis dan bentuk pasta lain yang harus kamu tahu, seperti angel hair yang mirip spageti tapi jauh lebih tipis, makaroni berbentuk pipa setengah lingkaran, fettucini yang mirip kwetiaw, fusilli berbentuk spiral, penne yang ukurannya sedikit panjang dengan ujung serong, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Memasak pasta tak semudah memasak mi. Supaya pasta buatanmu tak lengket dan al dante, simak lima tipsnya di bawah ini terlebih dahulu. Dijamin rasanya kian maknyus!

1. Gunakan air yang banyak

ilustrasi pasta (pixabay.com/1195798)

Merebus pasta dengan banyak air menghindarkannya dari kemungkinan saling menempel satu sama lain. Gunakan panci besar dan tinggi agar bisa menampung air lebih banyak. Supaya lebih mudah, gunakan perbandingan 1 liter air untuk 500 gram pasta.

Terlalu sedikit memasukkan air ke dalam rebusan pasta akan membuatnya saling menempel satu sama lain. Penyebabnya karena air rebusan pasta bisa menghasilkan banyak kandungan pati. Intinya, perlu kamu ingat dalam merebus pasta adalah menggunakan air yang banyak sehingga pasta bisa bebas "berenang" di dalam panci.

2. Taburkan garam ke dalam air rebusan

ilustrasi pasta (pixabay.com/1195798)

Penting untuk mengetahui waktu yang tepat memasukkan pasta ke dalam air rebusan. Pastikan air dalam panci sudah benar-benar mendidih, barulah kamu bisa memasukkan pasta. Jika kamu memasukkan pasta sebelum air mendidih, maka bisa dipastikan pasta buatanmu akan menempel satu sama lain.

Jangan lupa memasukkan garam ke dalam air rebusan pasta, ya. Kamu tak perlu khawatir pasta menjadi asin, karena pasta tidak akan menyerap garam secara berlebihan. Fungsi pemberian garam adalah untuk memberikan rasa gurih pada pasta. Takarannya yaitu 1 sendok teh garam untuk 1 liter air. Sesuaikan dengan air yang kamu gunakan, ya!

Baca Juga: 6 Jenis Saus Pasta yang Paling Populer, Bolognese hingga Carbonara 

3. Tak perlu menambahkan minyak goreng saat merebus

ilustrasi pasta (pixabay.com/acekreations)

Pada mi, memang minyak goreng berguna untuk memisahkan setiap butir mi agar tidak menggumpal. Namun, pada saat merebus pasta, kamu tak perlu menambahkan minyak goreng.

Pada pasta, menambahkan minyak goreng hanya akan membuat pasta jadi berminyak sehingga sulit menyerap saus. Pada akhirnya, saus tidak bisa tercampur rata yang justru akan membuat pasta menggumpal di atas piring.

4. Jangan merebus pasta hingga terlalu matang

ilustrasi pasta (pixabay.com/RitaE)

Penting melihat petunjuk berapa lamanya waktu memasak atau merebus yang tertera pada kemasan, karena setiap jenis pasta memiliki waktu memasak berbeda-beda. Dengan begitu, pasta yang kamu rebus tidak akan terlalu matang, karena nantinya akan ditumis kembali bersama saus. Selama merebus pasta, aduk selama 1 hingga 2 menit saja agar pasta tidak saling menempel.

Pastikan kamu tidak terlalu sering mengaduk pasta karena pasta bisa hancur. Sebaiknya gunakan pula garpu atau sendok khusus saat mengaduk pasta. Untuk jenis pasta seperti spaghetti, fettucini, dan angel hair bisa menggunakan garpu. Sedangkan untuk pasta jenis makaroni, penne, dan fusilli menggunakan sendok kayu. Setelah matang, angkat dan tiriskan pasta dari air rebusan. 

Baca Juga: 5 Tips Bikin Macaroni Schotel Selezat Restoran Pasta

Verified Writer

Sinta Listiyana

Terimakasih telah membaca tulisan saya :)

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya