Resep Bakcang Khas Bangka yang Halal dan Tips Pembuatannya

Bakcang merupakan kudapan lezat dan punya bentuk khas yang menarik, yaitu persegi tiga. Berbentuk limas segitiga yang tentunya juga punya makna tersendiri ya. Bakcang sudah populer di daerah manapun di Indonesia, isiannya pun bisa disesuaikan dengan kesukaan.
Bakcang juga bukan sembarang kudapan saja lho. Bahkan ada hari yang dikhususkan sebagai Hari Bakcang atau Bakcang Day. Bakcang sendiri terbuat dari nasi ketan yang diisi dengan daging cincang yang sudah dimasak dengan beragam rempah.
Tertarik buat mencoba? Yuk langsung coba resep bakcang khas Bangka berikut ini.
1. Bahan Bakcang Khas Bangka

Bahan 1:
- 500 gram beras ketan siam
- 350 cc santan
- Secukupnya garam
Bahan 2:
- Daun pandan secukupnya
- Tali puar untuk mengikat
Bahan 3/ isian:
- Tumisan daging cincang sesuai selera
- Abon sesuai selera
2. Cara Membuat Bakcang Khas Bangka

- Cuci beras hingga bersih dan berulang supaya olahan tidak cepat basi. Selanjutnya rendam sekitar 30 menit, lalu tiriskan menggunakan saringan.
- Campur beras dengan 350 cc santan dan garam secukupnya, aduk merata. Masak dan kukus beras ketan tersebut sampai matang dan pulen.
- Ambil helaian daun pandan, bentuk mengerucut atau persegi tiga. Kamu bisa tonton video tutorial membuat bakcang di YouTube atau saluran lain.
- Masukkan nasi ketan yang sudah matang ke dalam bungkus yang baru saja dibuat, tambahkan isian sesuai selera. Tutup kembali isian menggunakan nasi ketan.
- Padatkan nasi supaya lebih padat. Kemudian ikat menggunakan tali puar yang sudah disiapkan. Jika terlalu sulit buat mengikat, kamu bisa mengikatnya dengan tusukan lidi saja.
- Kukus kembali adonan yang sudah dibentuk tersebut dengan menggunakan panci pengukus yang sudah diberi sedikit air.
- Jika sudah matang segera angkat, ya. Tiriskan bakcang untuk menghilangkan uap dan kandungan airnya. Tunggu dingin supaya teksturnya benar-benar padat.
- Buka tali puar sebelum disantap. Sajikan dengan cara diiris menjadi dua bagian ataupun dikupas.
3. Tips Pembuatan dan Penyajian Bakcang

- Jangan pakai isian yang terlalu basah supaya tidak membuat lapisan ketannya melunak. Pastikan isian bokcang juga gak terlalu sedikit ya supaya rasanya gak hambar.
- Sebelum disajikan, kamu harus meniriskan dengan cara menggantungnya terlebih dahulu. Pastikan uap benar-benar bisa keluar supaya nantinya bokcang tidak cepat basi dan lebih awet.
- Untuk memastikan beras bersih, cuci beras secara berulang. Dengan begini nasi yang akan dihasilkan akan lebih awet.
Itulah langkah pembuatan bakcang dan tips pembuatannya. Kamu bisa pilih isian sesuai selera kamu. Boleh daging cincang apapun, yang terpenting sudah kamu bumbui dengan berbagai rempah biar makin nikmat. Selamat mencoba!