Resep Baklava, si Manis nan Legit dari Turki

Meskipun hidangan ini dari Turki, bahan-bahan untuk membuatnya cukup mudah kamu dapatkan di Indonesia. Berikut bahan membuat baklava:

1. 36 lembar filo pastry
2. 100 gr kacang tanah sangrai
3. 3 sdm palm sugar
4. 100 gr chocochips
5. 1 sdt kayu manis bubuk
6. Mentega cair secukupnya

Bahan membuat sirup:

1. 1 sdm air perasan lemon
2. 200 ml air
3. 200 gr gula pasir

Langkah - langkah membuat baklava:

1. Sebelum membuat baklava, jangan lupa panaskan oven dengan suhu 180 derajat celsius selama 45 menit.
2. Siapkan semua bahan yang dibutuhkan, kemudian masukkan kacang tanah sangrai, palm sugar, dan kayu manis bubuk dalam food processor lalu campur dan haluskan.
3. Siapkan loyang tahan panas, lalu ambil 1 lembar filo pastry. Letakkan pada loyang lalu olesi dengan mentega cair. Tumpuk kembali dengan filo pastry 1 lembar dan olesi lagi dengan mentega cair. Lakukan hal yang sama hingga membentuk 6 lapis atau 6 lembar filo pastry.
4. Kemudian pada lapisan keenam olesi dengan campuran kacang tanah yang sudah dihaluskan dan taburi dengan chocochips.
5. Tutup permukaan dengan lembar filo pastry selanjutnya. Tumpuk kembali filo pastry sebanyak 6 lapis dengan cara yang sama.
6. Isi lapisan filo pastry dengan campuran kacang tanah setiap 6 lapis tumpukan dan lakukan hingga filo pastry dan campuran kacang tanah habis.
7. Potong - potong baklava menjadi beberapa bagian, potong sesuai dengan keinginan kamu.
8. Panggang baklava dalam oven bersuhu 180 derajat celsius selama 45 mnit sampai matang.
9. Sembari menunggu buat sirup untuk olesan baklava nanti. Campur semua bahan sirup, masak hingga mendidih dan sedikit menyusut.
10. Siram sirup ke seluruh permukaan baklava setelah matang, tunggu hingga sirupnya meresap sebelum disajikan. 

Belum diketahui dengan pasti tahun berapa baklava pertama kali ditemukan. Namun, dua penulis asal Turki dan Yunani menyebutkan dalam bukunya yang berjudul Greece-Turkey at the Same Table, A Gourmets Guide to Both Countries mengatakan bahwa baklava pada awalnya merupakan hidangan khas Arab. Hal itu diperkirakan karena bentuknya yang mirip dengan kudapan manis khas Arab.

Kota Gaziantep, sebuah kota di ujung Turki dianggap sebagai daerah yang pertama kali dan memodifikasi hidangan Arab hingga menciptakan sajian baru bernama baklava. Kota ini merupakan pintu masuk para saudagar dari negara - negara terdekat yang menjadikannya sangat terbuka dengan kuliner dari negara yang dibawa oleh para pedagang.

Kebenaran mengenai kota Gaziantep sebagai tempat pertama kali dibuatnya baklava juga diperkuat dengan isian baklava yang biasanya diisi dengan kacang pistachio. Hal ini selaras dengan sebuah fakta bahwa kota Gaziantep merupakan kota penghasil kacang pistachio terbaik di dunia. 

Pepatah Turki mengatakan, "Siapa yang belum mencoba baklava di kota Gaziantep, maka ia belum pernah merasakan bagaimana rasa baklava sebenarnya". Pepatah ini seolah menggambarkan kota kelahiran baklava adalah kota Gaziantep yang memiliki resep baklava tertua. 

Baklava merupakan kudapan yang bisa disajikan ketika masih hangat maupun sudah dingin. Untuk menambah tekstur dan terlihat menarik kamu bisa menambahkan taburan potongan kacang almond atau pistachio diatasnya.

Pada tradisi Yunani, baklava sering disajikan dengan es krim vanila atau yogurt Yunani. Perpaduan manisnya baklava dengan es krim yang lembut menciptakan paduan rasa yang sempurna. Di Turki, baklava seringkali dinikmati dengan secangkir teh hitam atau kopi arab. Manisnya baklava memang cocok jadi teman ngeteh di sore hari.

Selain sebagai camilan bersama keluarga, baklava bisa jadi ide jualan ataupun ide hidangan saat acara di rumah. Buatnya praktis dan rasanya sudah pasti enak. Yuk segera coba di rumah.