Resep Mushroom Risotto, Kreasi Nasi Biar Gak Bosan! 

1. 400 gr beras Arborio
2. 250 gr jamur kancing
3. 30 gr jamur porcini kering atau segar
4. 1,9 liter kaldu ayam
5. 240 ml anggur putih (bisa diganti dengan air kaldu)
6. Beberapa tangkai timi segar
7. 1 genggam peterseli cincang
8. 2 bawang merah
9. 2 sdm minyak zaitun
10. 50 gr keju parmesan parut
11. 120 gr mentega

1. Panaskan kaldu ayam dalam panci kecil dengan api kecil, jaga agar tetap hangat agar lebih mudah meresap ke dalam nasi.
2. Cincang halus peterseli, parut keju parmesan, dan cincang halus jamur kancing. Untuk jamur porcini kering, rendam dalam sedikit kaldu panas hingga lunak, lalu potong kecil-kecil. Sisihkan.
3. Panaskan wajan dengan api kecil dan tambahkan minyak zaitun dan mentega. Tambahkan bawang merah cincang dan bawang putih parut atau cincang halus. Tumis hingga lembut dan harum.
4. Tambahkan daun timi dan beras Arborio. Aduk terus-menerus dengan spatula kayu hingga butiran beras terlapisi minyak dan mulai terlihat bening di bagian tepinya, sekitar 2 menit.
5. Tuang anggur putih (atau air kaldu jika tidak menggunakan anggur) dan aduk terus-menerus hingga cairan terserap. Bumbui dengan garam dan merica.
6. Tambahkan jamur yang disisihkan. Kemudian, tambahkan 240 ml kaldu ayam panas, aduk perlahan setiap menit agar nasi tidak lengket di dasar panci.
7. Setelah kaldu mulai berkurang, tambahkan lagi 240 ml kaldu lagi, ulangi proses ini hingga kaldu habis dan tekstur risotto menjadi lembut, sekitar 20 menit.
8. Tambahkan peterseli cincang, aduk rata. Tambahkan mentega dan keju parmesan parut, aduk hingga semuanya meleleh dan tercampur sempurna. Tutup panci dan diamkan selama 3-5 menit agar bumbunya lebih menyatu.
9. Sajikan selagi hangat, taburi dengan keju parmesan tambahan agar lebih lembut dan gurih.

1. Kalau thyme atau timi habis, bisa pakai oregano, rosemary, atau daun seledri cincang. Aromanya tetap enak.
2. Gak nemu jamur porcini? Kamu bisa pakai jamur shiitake kering yang direndam dulu atau jamur portobello supaya lebih mantap.
3. Kehabisan beras Arborio? Ganti dengan beras Carnaroli atau Vialone Nano. Kalau lagi kepepet, bisa pakai beras biasa, tapi hasilnya nggak akan se-creamy risotto asli.
4. Mengapa harus pakai banyak kaldu? Risotto dimasak pelan-pelan sambil diserap sedikit demi sedikit. Kalau airnya kurang, nasinya jadi keras dan nggak creamy. Kaldu yang cukup membuat tekstur risotto lebih lembut dan lezat.
5. Gunakan kaldu panas, jangan dingin. Jika kaldu dingin, suhu risotto akan turun setiap kali dituang, membuat proses pemasakan lebih lama dan hasilnya kurang optimal.
6. Risotto perlu diaduk agar tidak lengket, tetapi jika terlalu banyak mengaduk, teksturnya akan terlalu padat. Lakukan dengan perlahan, aduk sesekali agar tetap lembut.

Risotto ini tidak hanya membuat nasi lebih istimewa, tetapi juga memberikan sensasi gurih dan lembut yang membuatmu ingin lebih di setiap gigitan. Kombinasi jamur yang lembut, keju parmesan yang meleleh, ditambah tekstur nasi yang lembut membuat hidangan ini sempurna untuk makan buka puasa atau sahur mewah di rumah. Sajikan selagi hangat!