ilustrasi sajian prik nam pla (unsplash.com/LINLI XU)
Gunakan kecap ikan berkualitas. Bahan ini adalah bahan utamanya, jadi jangan sembarangan pakai kecap ikan. Kecap ikan yang baik memiliki rasa gurih dan tidak amis.
Kalau kamu kurang tahan dengan bau kecap ikan, tambahkan sedikit air jeruk nipis untuk aroma yang lebih segar dan seimbang.
Cabai rawit Thailand memang kecil tapi pedasnya kuat. Kalau kamu kurang tahan pedas, kamu bisa menggantinya dengan cabai rawit Indonesia untuk rasa pedas yang lebih aman.
Iris cabai tipis-tipis untuk menciptakan tampilan yang cantik dan mendistribusikan rasa pedas secara merata ke seluruh saus.
Jangan kurangi jumlah jeruk nipis. Rasa asam segar inilah yang membuat saus ini begitu hidup dan bikin ketagihan.
Jika tidak ada jeruk nipis, kamu bisa menggantinya dengan lemon. Rasanya akan sedikit berbeda, akan lebih lembut.
Tumis bawang putih tipis-tipis agar aromanya keluar tetapi tidak terlalu kuat.
Bawang merah opsional, tetapi rasanya lezat. Bawang merah menambahkan sedikit rasa manis dan tekstur yang sedikit renyah.
Diamkan selama 10–15 menit sebelum digunakan, agar semua bahan tercampur dan bumbunya menyatu sempurna.
Cicipi sebelum disajikan. Terkadang jeruk nipis atau kecap ikan memiliki tingkat keasinan atau keasaman yang berbeda. Jadi, sesuaikan dengan seleramu.
Jika terlalu asin, tambahkan sedikit air jeruk nipis atau air matang untuk menyeimbangkan rasa.
Jika kurang pedas, mudah saja, tambahkan cabai. Tidak ada istilah terlalu banyak cabai dalam masakan Thailand!
Saus Thailand serbaguna ini memang juara banget untuk meningkatkan cita rasa makanan apa pun. Cuma butuh cabai, kecap ikan, dan air jeruk nipis, kamu bisa dapetin perpaduan sempurna rasa umami, pedas, asam, dan gurih. Rasanya bikin setiap suapan serasa makan di warung kaki lima Bangkok, segar, penuh bumbu, dan bikin nagih!