Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi Putu Piring(asianfoodnetwork.com)

Kue putu salah satu jajanan tradisional Indonesia dengan isian gula merah. Namun, kue putu tidak ditemukan di Indonesia saja, melainkan di negara tetangga, seperti Malaysia, Singapura, dan Thailand, kue ini dikenal dengan putu piring. 

Putu piring tidak jauh berbeda dengan kue putu yang terbuat dari tepung beras diisi gula merah. Hanya saja, ada sedikit perbedaan dari bentuk yang terdapat pada kue putu piring. Daripada penasaran, resep membuat putu piring berikut ini bisa kamu praktikkan, lho!

1. Bahan membuat putu piring

ilustrasi bahan putu piring(Pexels.com/Felicity Tai)

Bahan air rebusan pandan:

  • 295 ml air
  • 1/4 sdt garam
  • 1 ikat daun pandan

Bahan parutan kelapa kukus:

  • 120 gram kelapa parut
  • 2 lembar daun pandan yang sudah diiris sepanjang 3 cm 
  • 1/4 sdt garam 

Bahan adonan putu:

  • 240 gram tepung beras
  • 2 lembar daun pandan yang sudah diiris sepanjang 3 cm 
  • 8-10 daun pisang, potong berukuran 9 x 9 cm 
  • 120 gram gula merah yang sudah dihancurkan

2. Masak air rebusan daun pandan

ilustrasi merebus daun pandan(dok.youtube.com/Flavours of Asia)

Tahap pertama adalah membuat air perasa daun pandan yang akan dicampur ke dalam adonan tepung beras. Siapkan air di dalam panci, lalu masukan satu helai daun pandan yang sudah diikat seperti pita. Jangan lupa masukkan seperempat sendok teh garam.

Setelah itu, tunggu rebusan daun pandan hingga mendidih, kurang lebih 3-5 menit. Jika sudah, segera matikan kompor dan diamkan sebentar. 

3. Lanjutkan mengukus parutan kelapa

ilustrasi mengukus parutan kelapa(dok.youtube.com/Nophy kitchen)

Selagi menunggu air rebusan pandan dingin, kamu bisa melanjutkan dengan membuat parutan kelapa kukus. Siapkan mangkuk kaca yang sudah diisi parutan kelapa, lalu campurkan dengan beberapa potong daun pandan.

Selanjutnya, masukan seperempat sendok teh garam, lalu aduk sampai merata. Kemudian, letakkan mangkuk di dalam dandang kukusan air mendidih. Tunggu kukusan selama 5-7 menit, lalu angkat dan diamkan. 

4. Buat adonan putu piring

ilustrasi membuat adonan putu piring(dok.youtube.com/Flavours of Asia)

Setelah bahan pendamping siap, saatnya membuat adonan utama, yaitu adonan putu piring. Siapkan tepung beras dan masukan ke dalam panci masakan. Kemudian, masukan beberapa potongan daun pandan ke dalam panci tepung beras.

Setelah itu, masak adonan dengan api sedang, lalu aduk- aduk hingga merata. Jika sudah, matikan api, lalu biarkan adonan hingga dingin. Saring adonan tepung dan ayak di atas mangkok atau piring. Sisihkan daun pandan yang tercampur di dalam tepung.

Tahap terakhir, campurkan air rebusan daun pandan sedikit demi sedikit ke dalam adonan tepung beras yang sudah disaring. Aduk menggunakan tangan hingga tekstur bergerindil. Kemudian, cetak adonan ke dalam wadah kecil, lalu masukan gula merah di tengah. Tutup kembali dengan adonan tepung beras di atasnya. Kukus adonan.

5. Putu piring siap disajikan

ilustrasi Putu Piring(asianfoodnetwork.com)

Putu piring sudah selesai dikukus. Siapkan piring yang diisi dengan potongan daun pisang, tuang hasil cetakan putu piring ke atas daun pisang.

Jangan lupa sajikan putu piring dengan parutan kelapa yang sudah dikukus tadi ya. Nah, putu piring sudah siap disantap. Gimana, mudah bukan membuatnya? 

Putu piring ini bisa menjadi referensi camilan manis selama di rumah. Kalau berkumpul bareng keluarga, jajanan manis ini bisa banget kamu sajikan, lho. Apalagi kalau masih hangat, nikmatnya bukan main!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team