10 Gejala Awal Kanker Paru-paru, Jangan Abaikan

Jika kamu menderita hemoptisis atau batuk darah, kamu harus segera menemui dokter untuk mengetahui penyebab pasti apakah jumlah darahnya besar atau kecil.

Batuk darah dapat menunjukkan bahwa kamu menderita kanker paru-paru, terutama jika  kamu adalah perokok aktif. Pertumbuhan sel-sel di jaringan paru-paru yang tidak terkontrol dapat menyebabkan gejala ini. Namun, ada kemungkinan alasan lain untuk batuk darah tersebut seperti pneumonia, bronkitis, TBC, dan masalah kardiovaskular tertentu. Jadi ada baiknya kamu segera periksakan diri ke dokter jika mengalami gejala ini.

Ketika kamu memiliki sesak napas atau menjadi mudah lelah, kamu dapat menderita kanker paru-paru. Faktanya, 9 dari 10 orang yang menderita kanker paru-paru mengalami gejala ini.

Namun demikian, sesak napas juga dapat disebabkan karena masalah kesehatan lainnya seperti anemia, penyumbatan arteri, bronkitis kronis, infeksi pernafasan, kekurangan oksigen di daerah ketinggian tinggi, dan latihan berat.

Jika kamu menderita kanker paru-paru, kamu mungkin mengalami sesak napas jika saluran napas tersumbat atau jika ada penumpukan cairan dari tumor paru-paru di dada kamu. Karena itu, ketika kamu tiba-tiba menderita sesak napas tanpa melakukan tugas berat, kamu harus mengunjungi dokter untuk berkonsultasi.

Sering mengalami infeksi dada seperti pneumonia atau bronkitis walaupun memiliki asupan antibiotik dapat menjadi salah satu gejala yang mungkin dari kondisi kesehatan paru-paru yang buruk termasuk kanker.

Ketika jalan napas tersumbat oleh tumor, itu mungkin menyebabkan infeksi di balik penyumbatan ini, yang membuatnya lebih sulit untuk disembuhkan bahkan menggunakan antibiotik. Selain itu, kamu mungkin juga menderita batuk yang mengganggu dan kering selama beberapa minggu.

Jika bronkitis atau radang paru-paru kamu tidak mengalami penyembuhan, kamu sebaiknya pergi ke dokter untuk memeriksakan paru-paru kamu untuk memastikan apakah kamu memiliki kemungkinan kanker.

Sebagian besar dari kita kadang-kadang mengalami suara serak, terutama ketika berhubungan dengan radang tenggorokan. Suara serak juga dapat disebabkan karena gangguan saluran pernapasan, GERD (penyakit refluks gastroesofagus), batuk persisten, dan alergi.

Suara serak terkait dengan kanker paru-paru terjadi ketika tumor paru mempengaruhi saraf yang bertanggung jawab untuk mengendalikan pita suara kamu. Karena kanker, pita suara kamu akan iritasi dan juga meradang, yang membuat suara kamu berubah.

Jika volume dan nada suara kamu berubah dan perubahan ini berlangsung lebih dari dua hingga tiga minggu tanpa alasan yang jelas, kamu harus segera mengunjungi dokter. Suara serak yang terus-menerus muncul bersamaan dengan batuk darah, sesak napas dapat mengindikasikan bahwa kamu berisiko tinggi terkena kanker paru-paru.

jari tabuh merupakan suatu kondisi kelainan bentuk jari dan kuku tangan yang menjadikan jari tangan dan kaki membulat. Kondisi ini pada umumnya berkaitan dengan gejala penyakit jantung dan paru-paru.

Faktanya, alasan yang menyebabkan jari tabuh adalah berkurangnya jumlah oksigen dalam darah yang disebabkan oleh beberapa masalah paru-paru atau jantung. Rata-rata 3 dari 10 orang yang memiliki kanker paru-paru memiliki gejala ini. Karenanya, jika kamu menderita jari tabuh yang disertai dengan gejala lain yang disebutkan di atas, segeralah konsultasikan dengan dokter.

Jika kamu tiba-tiba mengalami penurunan berat badan tanpa alasan yang jelas, dapat diindikasikan bahwa ada semacam kanker di tubuh kamu. Faktanya, dari 10 orang yang menderita kanker paru-paru, 6 dari mereka mengalami kehilangan berat badan tanpa sebab yang jelas.

Ketika kamu menderita kanker, berat badan kamu akan hilang karena sel-sel kanker akan menggunakan energi yang tersimpan dalam tubuh kamu. Selain itu, tubuh kamu juga tidak bisa menyerap semua protein, lemak, dan karbohidrat dari makanan yang kamu konsumsi. Biasanya, selain dari penurunan berat badan, kamu akan mengalami beberapa gejala seperti kehilangan nafsu makan, kelelahan, dan keletihan yang konstan.

Jika Kamu menderita rasa sakit saat mencoba menelan makanan cair atau padat dan kondisi ini bertahan selama beberapa minggu atau bahkan menjadi lebih serius, kamu berisiko tinggi terkena kanker lambung atau tenggorokan serta kanker paru-paru.

Jika kamu menderita kanker paru-paru, kamu dapat menderita beberapa gejala tambahan seperti batuk atau tersedak saat makan. Karena itu, jika kamu kesulitan menelan, segera temui dokter untuk mengetahui penyebab pastinya untuk mendapatkan perawatan.

Nyeri dada akibat gangguan pernapasan dalam atau batuk sering kali merupakan salah satu gejala awal kanker paru-paru. Nyeri ini terjadi ketika sel-sel kanker menyebar ke lapisan paru-paru.

Kanker dapat menyebar ke tulang kamu dalam stadium lanjut dan kamu juga bisa merasakan sakit di lengan, punggung, bahu, leher, atau di bagian tubuh lainnya. Kamu biasanya merasakan lebih banyak rasa sakit di malam hari saat kamu beristirahat. Jika kamu menderita rasa sakit di dada atau tulang selama lebih dari 4 minggu, berkonsultasilah dengan dokter untuk mengetahui penyebab pastinya.

Mengi adalah kondisi di mana suara jadi bernada tinggi saat bernapas. Jika saluran udara kamu menyempit, meradang atau tersumbat, itu menyebabkan suara mengi saat bernapas. Alasan lain yang menyebabkan mengi adalah alergi dan asma. Namun, itu dapat menunjukkan bahwa ada tumor kanker paru-paru di tubuh kamu. Jika kondisi mengi ini berlangsung lama meskipun kamu tidak menderita asma, temui dokter untuk diperiksa.

Sebagian besar orang menderita batuk dan pilek. Namun, jika kamu menderita batuk kronis yang berlangsung 3 minggu atau lebih tanpa gejala pilek, kamu berisiko terkena kanker paru-paru.

Biasanya, penderita akan mengeluh bahwa mereka merasakan sakit di dada yang menjalar ke bahu atau ke bawah lengan ketika mereka mengalami batuk kering atau batuk berdahak.

Jika kamu mengalami batuk yang terus menerus selama beberapa minggu dan tidak dapat disembuhkan dengan obat, kamu harus mengunjungi dokter dan mencari tahu apa penyebabnya untuk mengobatinya dengan tepat.

Setelah mambaca artikel di atas dan kamu mengalami salah satu gejala tersebut, ada baiknya kamu temui dokter untuk berkonsultasi. Karena jika tidak ditangani dengan baik kanker paru-paru bisa mengancam jiwa. Jadi, jangan sepelekan dan waspadailah.