ilustrasi kemarau panjang (freepik.com/jcomp)
Perubahan iklim menjadi ancaman terhadap produksi pangan dan beberapa aspek terhadap kualitas pangan, termasuk harga dan sistem distribusinya. Kekeringan dan banjir yang diperparah dengan perubahan iklim berdampak pada tanaman pangan. Banyak hasil panen yang diprediksi menurun akibat cuaca buruk, perubahan curah hujan, dan masalah gulma serta hama di lahan pertanian. Produksi ikan dan hewan ternak juga diperkirakan mengalami penurunan akibat perubahan iklim.
Kondisi tersebut berakibat pada kerawanan pangan dengan adanya kenaikan harga pangan. Kenaikan harga pangan membuat sebagian orang memilih untuk mengonsumsi makanan yang rendah nutrisi atau menahan lapar. Akibatnya, kelompok rentan, seperti perempuan, anak-anak, lansia, populasi berpenghasilan rendah lebih sering mengalami kekurangan gizi.
Perubahan iklim berdampak pada kualitas udara hingga cuaca ekstrem, seperti banjir dan kekeringan. Berbagai kondisi tersebut berdampak pada kesehatan, diantaranya makin meningkatnya masalah pernapasan, alergi serbuk sari, penyakit menular melalui makanan dan air, penyakit menular melalui nyamuk, hingga menurunnya produksi pangan yang berakibat pada kekurangan gizi.