Ilustrasi masakan ketupat dan sate (unsplash.com/K Azwan)
Ketupat biasanya disajikan dalam bentuk kecil-kecil, dalam bungkus daun kelapa yang padat. Nah, ini memudahkan kamu untuk mengontrol porsi makan. Karena ketupat cenderung lebih padat, satu potong kecil sudah cukup mengenyangkan, berbeda dengan nasi yang sering kali bikin kamu makan lebih banyak tanpa sadar.
Mengontrol porsi makan penting banget untuk menjaga berat badan tetap ideal. Dengan ketupat, kamu bisa makan secukupnya tanpa merasa perlu nambah lagi. Jadi, ketupat bisa jadi pilihan yang lebih bijak kalau kamu ingin makan dengan porsi yang lebih teratur dan tidak berlebihan.
Jadi, ternyata ketupat punya banyak keunggulan yang mungkin belum kamu sadari sebelumnya, kan? Selain enak dan bikin kenyang, ketupat juga bisa jadi pilihan lebih sehat dibandingkan nasi biasa. Mulai sekarang, coba deh pertimbangkan ketupat sebagai alternatif saat makan, terutama jika kamu ingin menjaga kesehatan tubuh. Ingat, makan yang sehat itu gak selalu harus membosankan, kan? Selamat menikmati ketupat dengan lebih cerdas dan sehat!
Referensi:
- Harvard T.H. Chan School of Public Health. (n.d.). The lowdown on glycemic index and glycemic load. Diakses Mei 2025.
- PubMed. (n.d.). Health benefits of dietary fiber. Diakses Mei 2025.
- Healthline. (n.d.). Is rice high in calories or weight-loss-friendly?. Diakses Mei 2025.
- HealthShots. (n.d.). 6 small meals or 3 big meals: Is one healthier than the other?. Diakses Mei 2025.
- SnapCalorie. (n.d.). Ketupat sayur. Diakses Mei 2025.