Salah satu kondisi yang rentan menyerang hati adalah penyakit hati berlemak. Terdapat dua jenis utama penyakit hati berlemak: alcoholic fatty liver disease (ALD) dan nonalcoholic fatty liver disease (NAFLD). NAFDL paling sering terjadi pada individu dengan kelebihan berat badan, tidak aktif secara fisik, atau sering makan makanan yang diproses.
Seperti namanya, penyakit hati berlemak berarti individu memiliki terlalu banyak lemak di hati. Dalam kondisi yang sehat, hati membantu membuang racun dan menghasilkan empedu. Kelebihan lemak dalam hati merusak hati dan membuat hati tidak bisa bekerja sebagaimana mestinya.
Strategi terbaik untuk mengatasi penyakit hati berlemak, apapun jenisnya, adalah dengan memperbaiki pola makan. Secara umum, berikut adalah makanan terbaik untuk penyakit hati berlemak.