commons.wikimedia.org/BruceBlaus
Menurut laman American Liver Foundation, tidak seperti hepatitis A dan hepatitis B, vaksin untuk hepatitis C belum tersedia. Meski demikian, sudah ada pilihan pengobatan dan hepatitis C mungkin bisa disembuhkan (atau lebih tepatnya virus dihilangkan dari tubuh).
Dilansir Healthline, dengan perkembangan pengobatan baru selama beberapa tahun terakhir, virus hepatitis C jadi lebih mudah ditangani.
Dalam kebanyakan kasus, hepatitis C dianggap dapat disembuhkan. Deteksi dini sangat penting agar bisa ditangani lebih awal.
Obat antivirus yang sudah ada dapat menyembuhkan hepatitis C sekaligus mencegah komplikasi akibat kerusakan hati kronis.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) melaporkan bahwa 1 dari 4 orang yang tertular virus hepatitis C pada akhirnya akan sembuh tanpa pengobatan. Untuk kasus ini, hepatitis C akan menjadi kondisi akut jangka pendek yang bisa sembuh sendiri tanpa pengobatan.
Namun, bagi kebanyakan pasien, hepatitis C akut kemungkinan akan berkembang menjadi kondisi kronis yang butuh pengobatan.
Mengingat virus sering kali tidak menunjukkan gejala hingga akhirnya sudah terlanjur terjadi kerusakan yang lebih parah pada hati, kamu sangat direkomendasikan untuk memeriksakan diri ke dokter bila curiga tertular virus hepatitis C.
Seperti yang disebutkan di atas, sejauh ini belum ada vaksin untuk hepatitis C. Laporan dari National Institute of Allergy and Infectious Diseases Amerika Serikat (NIAID) tahun 2019 menyampaikan bahwa hasil uji coba vaksin yang dilakukan tahun 2012 dan 2015 tidak efektif. Meski demikian, penelitian lebih lanjut masih terus dilakukan untuk menemukan vaksin yang bisa bekerja efektif.
unsplash.com/Helena Lopes
Itulah beberapa cara agar kamu tetap bisa hidup sehat meskipun hidup dengan hepatitis C. Terus berpikir positif dan patuh dengan rekomendasi dokter.
Bila kamu mengalami gejala demam, kelelahan, nafsu makan hilang, mual dan muntah, nyeri otot, sakit perut, urine dan gerakan usus abnormal, serta kekuningan di mata atau kulit, segera periksakan diri ke dokter.