TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

4 Efek Kebanyakan Konsumsi Garam bagi Kulit, Bikin Jerawatan

Hindari konsumsi garam berlebihan supaya kulit tetap sehat

ilustrasi garam (pexels.com/Lorena Martínez)

Untuk menghasilkan cita rasa makanan yang enak, penambahan garam mutlak dibutuhkan. Meskipun begitu, konsumsinya perlu dibatasi yaitu satu sendok teh per hari saja sesuai saran Kementerian Kesehatan RI.

Pembatasan konsumsi garam bukanlah tanpa alasan. Tentu sebagian besar masyarakat sudah banyak yang mengetahui bahwa konsumsi garam terlalu banyak dapat berimbas pada naiknya tekanan darah atau hipertensi.

Namun tidak banyak yang tahu bahwa konsumsi garam berlebihan juga ternyata bisa berefek buruk bagi kesehatan kulit. Berikut ini adalah masalah kulit yang muncul jika kamu terlalu banyak mengonsumsi garam. Segera batasi konsumsinya, ya!

1. Kulit terlihat kusam

ilustrasi kulit kusam (freepik.com/freepik)

Banyak penelitian telah menemukan korelasi antara konsumsi garam berlebihan dengan kejadian hipertensi atau tekanan darah tinggi. American Heart Association menjelaskan, kasus darah tinggi ini diakibatkan karena garam dapat mempersempit pembuluh darah yang sebenarnya bertugas untuk menjadi “jalan” bagi darah untuk mengedarkan oksigen ke seluruh tubuh.

Pembuluh darah yang menyempit bisa menyebabkan kulit kekurangan pasokan darah kaya oksigen. Tidak heran jika nantinya hal ini berimbas pada tampilan kulit itu sendiri. Tampilan kulit pun akan menjadi kusam atau bahkan pucat.

2. Menyebabkan kerutan

ilustrasi kerutan kulit (freepik.com/valuavitaly)

Kerutan tidak hanya terjadi secara alami karena proses penuaan saja, namun tidak menjaga pola makan juga bisa jadi penyebabnya. National Council of Strength and Fitness (NCSF) menjabarkan beberapa makanan yang bisa mempercepat terjadinya penuaan, salah satunya adalah konsumsi makanan tinggi garam.

Lebih lanjut, NCSF menjelaskan bahwa garam dapat menghambat produksi kolagen yang seharusnya bertugas untuk menjaga elastisitas kulit. Jika jumlah kolagen menurun, maka kulit wajah pun akan menjadi tipis dan kendur. Ini bisa menyebabkan tampilan fisikmu terlihat lebih tua.  

Baca Juga: 7 Bahaya Konsumsi Garam Terlalu Banyak, Awasi Pola Makan

3. Meningkatkan produksi minyak

ilustrasi wajah berminyak (freepik.com/freepik)

Sudah banyak skincare yang menjanjikan tampilan kulit yang bersih dan kesat dengan mengurangi produksi minyak. Akan tetapi jika kamu masih banyak mengonsumsi makanan asin, tentu kinerja skincare tadi menjadi tidak maksimal.

Seorang dokter kulit menjelaskan dalam laman Byrdie, bahwasannya garam bisa membuat kulit menjadi dehidrasi. Karena kondisinya yang kering, maka kelenjar minyak akan secara otomatis memproduksi lebih banyak minyak untuk kembali melembapkan kulit.

Verified Writer

Alfadhylla Rosalina Wibisono

Nothing

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya