Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Jika tahun ini adalah pengalaman pertamamu mudik sambil menyusui, kamu pasti berpikir keras bagaimana cara memberi ASI di tempat umum. Bahkan, mungkin ada perasaan minder membayangkan harus menyusui bayi secara langsung saat ada banyak orang asing di sekitarmu.
Pertama-tama, ketahuilah bahwa menyusui bayi secara langsung jauh lebih mudah dan nyaman daripada kamu harus membawa botol dan susu formula.
Menyusui memudahkan untuk pergi ke mana saja bersama bayi. Kamu tidak perlu membawa peralatan makan atau khawatir menjaga botol bebas kuman. ASI selalu tersedia pada suhu dan jumlah yang tepat untuk bayi. Jadi, teruskanlah kebiasaan menyusui termasuk saat mudik.
Berikut ini tips yang bisa membantumu menyusui dengan aman dan nyaman selama mudik.
1. Buat perencanaan terlebih dahulu
Sebelum pergi, ada baiknya kamu memikirkan bagaimana kamu akan merasa nyaman menyusui bayi di luar. Mintalah rekomendasi dari temanmu yang juga sedang menyusui.
Bidan, konsultan laktasi, dokter anak, atau dokter kandungan dapat memberikan saran-saran yang bisa membantumu menyusui dengan lancar selama perjalanan mudik. Misalnya, dengan memilih moda transportasi tertentu, membawa peralatan tertentu, dan sebagainya.
2. Pilihlah pakaian dengan bijak
ilustrasi perempuan sedang memilih pakaian (freepik.com/freepik) Pakaian yang kamu kenakan juga memengaruhi kenyamananmu saat menyusui di luar.
Misalnya, saat ini tersedia baju ibu menyusui yang didesain dengan penutup tersembunyi untuk memudahkan pemberian ASI dan akses untuk memompa ASI.
Banyak ibu juga merasa bahwa mengenakan pakaian dengan kancing depan bisa memudahkan aktivitas menyusui.
Jika kamu biasanya menggunakan bantal menyusui di rumah, ada baiknya kamu membawanya saat bepergian. Terdapat bantal menyusui tiup atau berukuran travel yang bisa kamu bawa bepergian.
3. Pertimbangkan membawa nursing cover
Banyak ibu suka menggunakan nursing cover atau penutup dada untuk menjaga privasi saat menyusui di tempat umum. Ada banyak model nursing cover yang tersedia. Ada juga pilihan yang memungkinkan kamu menyusui bayi saat mereka berada dalam gendongan.
Jika kamu memakai jilbab, pertimbangkan untuk mengenakan jilbab berukuran panjang. Jilbab panjang juga bisa berfungsi sebagai nursing cover.
Baca Juga: 6 Manfaat Puasa yang Jarang Diketahui Ibu Menyusui
4. Bawa pompa portabel
ilustrasi ibu menyusui bayinya (freepik.com/freepik) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Pompa ASI telah menjadi kebutuhan pokok bagi ibu menyusui. Pompa yang baik dapat membuat proses pemompaan menjadi lebih cepat, mudah, dan nyaman.
Sebaiknya, berinvestasilah dengan pompa portabel. Pompa portabel dapat digunakan kapan pun dan di mana pun, memungkinkan kamu tetap dapat memompa ASI walaupun tidak sedang berada di dekat stopkontak.
5. Antisipasi ASI rembes
Cegah kebocoran sebelum atau sesudah menyusui dengan memberikan tekanan lembut pada puting selama beberapa detik. Kamu dapat melakukannya dengan menyilangkan tangan erat-erat di depan dada.
Juga, kenakan bantalan payudara atau breast pad di dalam bra menyusui untuk menyerap ASI dan melindungi pakaian. Kenakan pakaian yang dapat membantu menyembunyikan ASI rembes, seperti blus bermotif atau jaket.
6. Manfaatkan nursery room
ilustrasi ibu menyusui (pexels.com/MART PRODUCTION) Nursery room adalah ruang yang dirancang khusus agar ibu bisa mengganti popok dan menyusui bayinya dengan nyaman.
Saat ini, nursery room sudah tersedia di banyak tempat, seperti stasiun, terminal, bandara, bahkan di dalam kereta api.
Banyak rest area juga menyediakan nursery room agar para ibu bisa beristirahat sambil menyusui bayinya.
Jadi, manfaatkanlah nursery room untuk memberikan ASI seoptimal mungkin.
