TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mengenal Sejarah Yoga, Bagaimana Awal Mulanya? 

Bisa dilakukan oleh ibu hamil dan seluruh kalangan usia

ilustrasi sejarah yoga (pexels.com/Valeria Ushakova)

Banyak masyarakat Indonesia yang antusias mengikuti olahraga yoga. Ramai-ramai pengguna media sosial membagikan keseruannya melakukan olahraga satu ini. Badan menjadi lebih segar, lentur, dan bersemangat menghadapi hari-hari.

Berawal iseng mencoba yoga, banyak orang yang justru menjadikannya gaya hidup sehat. Beragam manfaat yang bisa didapatkan dari yoga antara lain meningkatkan kekuatan tubuh, menurunkan tingkat stres, serta lebih mencintai diri sendiri.

Olahraga yoga dapat diikuti perempuan dan laki-laki segala golongan usia. Bahkan, ada juga yoga yang dikhususkan untuk ibu hamil. Yoga selama kehamilan bisa memelihara keseimbangan hormon, mengurangi morning sickness, meredakan nyeri selama kehamilan, dan meningkatkan imunitas tubuh.

Sebenarnya, bagaimana awal mula adanya yoga? Mari kita belajar sejarahnya bersama

Baca Juga: 5 Gerakan Yoga untuk Mengatasi Migrain, Mudah Dilakukan

1. Apa itu yoga? 

ilustrasi perempuan yoga (pexels.com/Elina Fairytale)

Ditilik dari asal katanya, yoga diambil dari bahasa Sansekerta "yuj" yang memiliki arti 'penyatuan'. Yoga ada penyatuan antara gerakan tubuh, napas, serta pikiran. Setelah mengenal olahraga ini, kita diharapkan dapat mengendalikan pikiran, gerak, cara pandang, tingkah laku, serta lebih banyak bersyukur atas nikmat.

Pengaturan napas dan yoga merupakan perpaduan yang tidak bisa dipisahkan, keduanya sangat berkaitan. Efek atur napas saat yoga meningkatkan konsentrasi dan badan lebih rileks.

2. Sejarah yoga 

ilustrasi pria yoga (pexels.com/Ajan Yogi)

Yoga terbentuk pertama kali di India kuno. Buku berjudul Asuhan Kebidanan Komplementer menyebutkan, pada 3000 SM, yoga ditemukan oleh guru besar dan fisioterapi India bernama Maharsi Patanjali. Ia pertama kali menulis ajaran mengenai yoga dituliskan dalam Kitab Yogasotra.

Kemudian, yoga menyebar ke dunia barat sejak akhir abad 18-an. Pada tahun 1900-an yoga berkembang pesat di Amerika Serikat. Semakin lama, olahraga ini mengalami penyempurnaan dan beragam variasi aliran ditemukan.

Baca Juga: 10 Gerakan Yoga yang Bisa Dilakukan Sambil Tiduran, Cek Manfaatnya

Verified Writer

Septin SLD

Bukan anak sastra, tapi kadang suka nulis saja

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya