Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
pexels.com/Julia M Cameron
pexels.com/Julia M Cameron

Aromaterapi telah dikenal sebagai media pengobatan sejak 6.000 tahun yang lalu. Sejak saat itu, aromaterapi telah dimanfaatkan untuk kebutuhan fisik maupun fisiologis.

Ada banyak cara untuk mendapatkan manfaat dari aromaterapi, salah satunya adalah dengan menggunakan diffuserDiffuser  adalah alat yang berfungsi untuk mengubah minyak aromaterapi menjadi uap, lalu disebar ke seluruh ruangan.

Selain dapat membuat tubuh dan pikiran menjadi santai, studi membuktikan bahwa aromaterapi juga memiliki efek terhadap kinerja otak. Misalnya meningkatkan daya konsentrasi, mempertajam memori, dan lain sebagainya.

Agar proses belajarmu makin optimal, kamu bisa mengandalkan wangi aromaterapi di bawah ini. Simak ulasannya, ya!

1. Vetiver

pixabay.coom/Thorsten Mohr

Vetiver, juga dikenal sebagai akar wangi atau serai wangi, adalah tanaman jenis rerumputan yang berasal dari India. Ketinggiannya bisa mencapai 0,5-1 meter.

Minyak vetiver sering diguanakan untuk pengobatan gangguan sendi, masalah kulit, dan insomnia. Aroma woody-earthy pada vetiver merupakan stimulan kuat yang dapat meningkatkan adrenalin dalam tubuh. Maka dari itu, mencium aromanya bisa meningkatkan fokus kita saat belajar.

2. Cedarwood

pikist.com

Aroma cedarwood yang khas dapat menciptakan suasana santai, tenang, dan nyaman. Pastinya, mencium aromanya bisa bikin kita relaks. Emosi pun ikut stabil dan ini memudahkan kamu untuk fokus kerja maupun belajar.

Selain itu, minyak esensial cedarwood juga diketahui dapat menjaga kesehatan kulit dan rambut.

3. Rosemary

pexels.com/Chris F

Rosemary adalah tanaman yang banyak tumbuh di daerah Mediterania. Aromanya yang segar cocok untuk dijadikan teman belajar karena dapat menyegarkan pikiran dan membuatmu relaks saat belajar.

Menurut sebuah studi di Inggris yang dipresentasikan di konferensi tahunan British Psychological Society tahun 2007 menemukan bahwa pelajar yang belajar di ruangan yang beraroma rosemary, dalam bentuk minyak esensial, mencapai hasil tes memori 5-7 persen lebih baik. Efek ini juga ditemukan pada tes yang dilakukan orang dewasa.

Ada pula studi lain yang menemukan bahwa aroma rosemary dapat meredakan stres dan menciptakan efek relaksasi. Jadi, selain digunakan untuk belajar atau bekerja, wangi rosemary juga cocok untuk dihirup saat kamu ingin me-refresh pikiran setelah seharian belajar atau bekerja.

4. Peppermint

unsplash.com/Stefan Rodriguez

Peppermint adalah tanaman yang sebagian besar ditanam di daerah Eropa. Tumbuhan yang satu ini telah dipercaya untuk dikonsumsi sebagai obat dari zaman Romawi Kuno hingga sekarang.

Aroma peppermint yang segar dapat memperbaiki mood saat sedang down. Cocok, nih, dihirup sebagai pembangun suasana yang nyaman buat belajar!

Selain itu, minyak peppermint juga dikatakan memiliki efek mendinginkan ketika digunakan untuk memijat dan dapat meredakan sakit kepala ketika diusapkan di kepala.

5. Kenanga

pixabay.com/Maya A. P

Ylang-ylang atau kenanga adalah tanaman yang banyak tumbuh di Asia Tenggara, salah satunya di Indonesia. Kenanga memiliki aroma yang manis dan harus, tetapi tidak terlalu kuat.

Sebagai aromaterapi untuk belajar, kenanga dapat membantu mengatasi kecemasan, meredakan ketegangan otot, dan mengurangi tingkat stres. Sama seperti peppermint, aroma kenanga bagus untuk membangun suasana belajar yang nyaman.

6. Eucalyptus

pixabay.com/Georg Schäfer

Eucalyptus memiliki aroma yang cukup tajam. Cocok untuk kamu yang sering mengerjakan tugas sampai malam. Aromanya bisa memberimu dorongan untuk tetap fokus dan konsentrasi.

Minyak eucalyptus juga bermanfaat untuk mengobati infeksi kulit dan membantu mempercepat penyembuhannya. Sifat antiinflamasi yang dimilikinya juga dapat membantu meredakan gejala herpes.

Itulah beberapa aromaterapi yang bermanfaat untuk meningkatkan konsentrasimu. Mana, nih, yang akan kamu coba duluan? 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team