ilustrasi minum susu (pexels.com/Tima Miroshnichenko)
Meski telah ada beberapa penelitian yang melaporkan efek isoflavon dalam kedelai terhadap kesehatan seksual dan reproduksi pria, hal ini masih menjadi pro dan kontra. Pasalnya, sebagian besar penelitian dilakukan hanya pada satu orang, objek mengalami kondisi medis tertentu seperti diabetes atau obesitas, serta dosis penggunaan yang terlalu tinggi. Para ahli menyebut bahwa hasil penelitian tersebut masih tidak bisa dijadikan acuan kesimpulan untuk diterapkan pada populasi yang lebih besar.
Lagi pula, meski isoflavon bersifat mirip seperti hormon estrogen pada manusia, zat tersebut tidak bekerja dengan cara yang sama ketika masuk ke dalam tubuh. Ahli gizi Matthew Nagra melalui Hone Health menjelaskan bahwa isoflavon di dalam tubuh bekerja 100 hingga 1000 kali lebih lemah daripada sifat estrogen manusia. Jadi, kandungan tersebut tidak cukup efektif untuk memengaruhi hormon estrogen dalam tubuh dan menyebabkan perubahan seksual yang drastis pada laki-laki.
Oleh sebab itu, rumor yang menyebutkan bahwa laki-laki tidak boleh mengonsumsi susu kedelai adalah tidak benar. Para ahli menyebutkan bahwa susu kedelai bisa menjadi alternatif minuman sehat kaya protein buat semua orang. Ahli gizi Rhianon Lambert menambahkan, konsumsi susu kedelai 1 hingga 2 porsi sehari tidak berbahaya bagi rata-rata orang, baik laki-laki maupun perempuan.
Susu kedelai merupakan minuman kaya protein yang bisa dijadikan alternatif pengganti susu sapi yang sehat. Minuman ini kaya nutrisi yang bisa membantu mendukung kesehatan tubuh. Baik laki-laki maupun perempuan boleh mengonsumsi susu kedelai. Namun, sebaiknya selalu konsumsi dalam jumlah yang wajar, jangan berlebihan.
Referensi
Harvard School of Public Health. "Straight Talk About Soy". Diakses pada Oktober 2024.
Hone Health. "What Most Men Get Wrong About Soy". Diakses pada Oktober 2024.
Imai H, Nishikawa H, Suzuki A, Kodama E, Iida T, Mikura K, Hashizume M, Kigawa Y, Tadokoro R, Sugisawa C, Endo K, Iizaka T, Otsuka F, Nagasaka S. Secondary Hypogonadism due to Excessive Ingestion of Isoflavone in a Man. Internal Medicine. 2022 Oct 1;61(19):2899-2903.
Jorge E. Chavarro, Thomas L. Toth, Sonita M. Sadio, Russ Hauser, Soy food and isoflavone intake in relation to semen quality parameters among men from an infertility clinic, Human Reproduction, Volume 23, Issue 11, 1 November 2008, Pages 2584–2590.
Siepmann T, Roofeh J, Kiefer FW, Edelson DG. Hypogonadism and erectile dysfunction associated with soy product consumption. Nutrition. 2011 Jul-Aug;27(7-8):859-62.