Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
default-image.png
Default Image IDN

Kebutuhan energi dan nutrisi anak hingga usia 6 bulan dapat tercukupi oleh pemberian air susu ibu (ASI). Namun, bila usia anak sudah lebih dari 6 bulan, anak membutuhkan sumber energi dan nutrisi dari bahan makanan lainnya alias makanan pendamping ASI (MPASI).

Bila kamu adalah ibu baru dan masih bingung tentang pemberian MPASI, berikut ini ada beberapa strategi terkait pemberian MPASI anak menurut panduan dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI).

Strategi pemberian MPASI

Default Image IDN

Berikut beberapa strategi dalam pemberian MPASI:

  • Tepat waktu. Berikan MPASI ketika ASI saja tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan bayi (usia bayi sekitar 6 bulan atau sesuai dengan arahan dokter)
  • Adekuat. MPASI yang diberikan memenuhi kebutuhan energi, protein, dan mikronutrein anak
  • Aman dan higienis. Proses persiapan dan pembuatan MPASI menggunakan cara, bahan, dan alat yang aman dan higienis.
  • Diberikan secara responsif. MPASI diberikan secara konsisten sesuai dengan sinyal lapar atau kenyang dari anak.

Mulailah memberikan MPASI, ketika:

  • Anak bisa duduk dengan leher tegak dan mengangkat kepalanya sendiri tanpa bantuan
  • Anak menunjukkan ketertarikan terhadap makanan, misalnya mencoba meraih makanan yang ada di hadapannya
  • Anak menjadi lebih lapar dan tetap menunjukkan tanda lapar seperti gelisah dan tidak tenang walau Ibu sudah memberi ASI secara rutin

MPASI saat anak berusia 6 bulan

Editorial Team

Tonton lebih seru di