Kondisi defisiensi atau kekurangan vitamin C disebut sebagai scurvy atau skorbut. Pada zaman modern seperti sekarang, kondisi ini dikatakan jarang karena makan sumber vitamin C mudah ditemui dalam berbagai jenis makanan, termasuk roti atau sereal yang telah difortifikasi vitamin C. Meski demikian, kondisi ini tetap bisa terjadi pada orang-orang yang kurang asupan vitamin C.
Skorbut bisa menyebabkan anemia, kelemahan, kelelahan, perdarahan spontan, nyeri di tungkai, pembengkakan di beberapa bagian tubuh, dan kadang seriawan di gusi dan kehilangan gigi.
Melansir Medical News Today, lebih jauh lagi, kekurangan vitamin C juga dapat memengaruhi sistem kekebalan tubuh, penyerapan zat besi, metabolisme kolesterol, dan fungsi tubuh yang penting lainnya.