Sekali lagi, simpel belum tentu sehat. Ternyata, jika dipaksakan, diet mono dapat menyebabkan berbagai masalah, seperti kekurangan nutrisi, pola makan tak sehat, dan tidak baik dalam jangka panjang.
Pertama, diet mono dapat menyebabkan kekurangan nutrisi. Meskipun kamu mengonsumsi makanan sehat, karena hanya dikonsumsi sekali dalam sehari, kamu pun tidak mendapatkan asupan nutrisi yang cukup. Kurangnya asupan nutrisi bisa menyebabkan anemia, tulang rapuh, penurunan sistem imun, dan kondisi kronis lainnya.
Sebagai contoh, kamu hanya makan... pisang? Maka kamu harus mengumpulkan sumber nutrisi lain untuk memenuhi asupan protein, lemak, zat besi, vitamin A, dan yang lainnya. Sama juga seperti program diet mono dengan kelompok daging yang kurang vitamin dan antioksidan.
IDN Times/Alfonsus Adi Putra
Kedua, kebiasaan makan satu makanan per hari/minggu benar-benar tidak sehat. Diet mono memaksamu juga untuk mengesampingkan makanan yang sebenarnya dibutuhkan tubuhmu agar memenuhi kuota nutrisi harian! Selain itu, diet mono tidak mencantumkan daftar olahraga fisik yang membantu memelihara kesehatan dan berat badan seimbang.
Hal ini dapat membuatmu terjebak ke dalam lingkaran ini: kamu menerapkan diet mono, berat badan turun, kembali ke pola makan biasa, berat badan naik, dan kembali lagi ke langkah pertama terus-menerus. Ini disebut "pola yoyo".
Pola ini tidak baik untuk kesehatan jangka panjang. Selain merusak pola makan, kebiasaan tidak sehat ini dapat menyebabkan gangguan seperti obesitas hingga diabetes tipe 2. Alangkah lebih baik jika program diet menyertakan makanan bergizi seimbang dan olahraga yang selain melangsingkan, juga menjagamu tetap aktif, bugar, dan sehat.
unsplash.com/Adrian Swancar
Diet mono menghilangkan kelompok makanan lain, karena cuma mengandalkan satu jenis makanan. Ingat, kebutuhan nutrisi harian mustahil bisa terpenuhi hanya dari satu jenis makanan. Diet mono berisiko membuatmu merasa lelah, lapar, dan lemah dalam menjalani hari.
Selain tidak berenergi, bila kondisi kekurangan nutrisi terus terjadi makan dapat mengganggu metabolisme dan kehilangan massa otot. Keadaan tersebut juga dapat membuatmu sulit langsing lagi dalam waktu lama. Bukan tak mungkin juga tulangmu jadi rapuh dan (khusus untuk perempuan) kemandulan.