Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi pijat bayi (pexels.com/William Fortunato)

Kegiatan pijat bayi sudah menjadi buah bibir di kalangan masyarakat Indonesia. Metode kuno ini masih diminati oleh ibu-ibu untuk mengurangi gejala sakit. Sebenarnya, apa pijat bayi boleh dilakukan?

Pijat bayi boleh dilakukan oleh orang terlatih dalam bidangnya. Kalau dahulu pijat bayi identik dengan dukun pijat. Sekarang, banyak menjamur baby spa yang menawarkan pijat bayi dengan fasilitas yang lebih modern. Bagaimana cara pijat bayi yang tepat? Yuk, kenalan lebih mendalam dengan terapi tradisional satu ini.

1.Apa manfaat pijat bayi?

ilustrasi bayi tidur (pexels.com/Touf Raza)

Pijat bayi diminati karena beragam manfaat bagi kesehatan. Sentuhan kasih dari bunda saat memijat dapat memperkuat ikatan antara orang tua dan buah hati. Bayi juga merasakan rasa nyaman dan aman.

Sementara itu, pijat bayi juga bermanfaat bagi kesehatan fisik. Dilansir dari buku Keajaiban Pijat Bayi dan Balita menyebutkan manfaatnya antara lain:

  • Bayi lebih nyenyak dan tenang ketika tidur;
  • Mengurangi rasa tidak nyaman pada sistem pencernaan;
  • Meningkatkan nafsu makan;
  • Meningkatkan kekebalan tubuh;
  • Memperlancar peredaran darah bayi.

2.Kapan waktu tepat untuk pijat bayi?

Editorial Team

Tonton lebih seru di