Dipaparkan dalam laman Being The Parent, ada beberapa faktor yang perlu diketahui seputar mengonsumsi tahu saat hamil:
- Hindari makan tahu jika kamu memiliki masalah terkait tiroid. Ini karena tahu mengandung isoflavon yang dapat meniru kerja estrogen dalam tubuh. Hal ini dapat mengganggu fungsi tiroid jika dikonsumsi dalam jumlah berlebihan. Karena janin bergantung sepenuhnya pada hormon tiroid ibu pada trimester pertama, konsumsi tahu yang berlebihan dapat menyebabkan masalah serius selama kehamilan.
- Beberapa penelitian menghubungkan konsumsi tahu yang berlebihan dengan kanker payudara.
- Ada juga beberapa penelitian yang menghubungkan konsumsi tahu dan produk kedelai lainnya selama kehamilan dengan pubertas dini dan infertilitas pada anak perempuan serta masalah kelahiran urologis pada anak laki-laki. Namun, ini merupakan uji coba hewan dan belum ada penelitian yang menghubungkan efek yang sama pada manusia.
Bagaimanapun, semua masalah di atas hanya terkait dengan konsumsi tahu yang berlebihan selama kehamilan.
Apabila kamu khawatir makan tahu saat hamil, tanyakan kepada dokter atau bidan yang merawat kamu.
Tahu bisa menjadi tambahan sumber pangan sehat dalam pola makan harian ibu hamil. Kamu bisa menambahkan tahu ke dalam tumisan, sup, salad, dan sebagainya.
Mengonsumsi tahu selama kehamilan umumnya aman dan menyehatkan. Namun, pastikan tidak mengonsumsinya secara berlebihan. Pola makan saat hamil harus seimbang dengan menyertakan beragam jenis makanan.