Trimester pertama kehamilan adalah periode yang penuh dengan perubahan fisik dan emosional yang signifikan.
Selama trimester pertama ini, tubuh perempuan mengalami serangkaian transformasi yang bertujuan untuk menyesuaikan diri dengan kehadiran janin yang sedang berkembang.
Walaupun mungkin terasa aneh, tetapi ini adalah hal yang sangat wajar. Berikut daftar perubahan ibu hamil di trimester pertama yang perlu kamu tahu, khususnya para mom-to-be.
Salah satu tanda yang paling umum dari kehamilan adalah mual dan muntah. Kondisi ini disebabkan oleh perubahan hormonal yang signifikan dalam tubuh. Gejala ini juga dikenal dengan istilah morning sickness.
Mual dan muntah bisa mengganggu, tetapi gejala ini biasanya akan mereda menjelang akhir trimester pertama. Namun, jika ini terjadi secara terus-menerus, segera berkonsultasi dengan dokter kandungan atau bidan.
Perubahan hormon, terutama estrogen dan progesteron, membuat payudara menjadi lebih besar dan lebih sensitif. Pembuluh darah yang membesar juga dapat menyebabkan rasa nyeri atau meningkatkan sensitivitas.
Menggunakan ukuran bra yang lebih besar dan mengenakan bra penyangga bisa membuat kamu merasa lebih nyaman. Payudara mungkin tidak akan kembali ke ukuran bra biasa hingga bayi selesai menyusu.
Masih berkaitan dengan perubahan hormon, hal ini tentunya juga akan memengaruhi suasana hati perempuan. Pada trimester pertama, perempuan hamil mungkin akan merasa lebih emosional, mudah tersinggung, atau bahkan mengalami depresi ringan.
Meskipun emosi yang meningkat adalah hal yang normal selama kehamilan, tetapi jika emosi tersebut mulai mengganggu kehidupan sehari-hari, cobalah untuk berkonsultasi dengan dokter.
Penting untuk mendapatkan dukungan emosional selama periode ini.
Volume darah akan berlipat ganda selama kehamilan. Ini bertujuan untuk mendukung pertumbuhan bayi dan mempersiapkan perempuan untuk melahirkan ketika mereka kehilangan sejumlah darah.
Semua darah ekstra ini terkadang dapat menyebabkan pembuluh darah yang lebih rapuh, seperti di hidung, akan pecah dan lebih mudah berdarah. Ditambah lagi, udara kering selama musim panas bisa meningkatkan risiko mimisan.
Jika kamu mimisan, tekan lubang hidung menggunakan tisu. Pegang tisu selama sekitar satu menit sebelum melepaskan tekanan. Jika kamu masih mengeluarkan darah setelah sekitar 15 menit, hubungi dokter atau bidan. Namun, ini sangat jarang terjadi.
Seiring janin tumbuh, kulit ibu akan mengalami peregangan. Kulit akan menjadi kencang dan robekan kecil dapat muncul di lapisan jaringan di bawah kulit, yang dikenal sebagai stretch mark.
Stretch mark bisa tampak berwarna merah muda, merah, kuning atau cokelat. Kebanyakan perempuan hamil mengalami stretch mark di perut, bokong, paha, pinggul, atau payudara.
Perubahan hormon juga dapat memengaruhi kulit, menyebabkan peningkatan produksi minyak dan, akibatnya, munculnya jerawat.
Selain itu, beberapa ibu hamil mungkin mengalami hiperpigmentasi, yang menyebabkan bintik-bintik gelap pada wajah atau garis-garis yang muncul di perut.
Selama kehamilan, tingginya kadar hormon progesteron memperlambat kontraksi otot yang biasanya menggerakkan makanan.
Ditambah dengan tambahan zat besi yang diperoleh dari vitamin prenatal, ini bisa mengakibatkan sembelit dan perut kembung selama kehamilan.
Makanlah lebih banyak serat dan minum lebih banyak cairan agar pencernaan kamu berjalan lebih lancar. Aktivitas fisik juga dapat membantu melancarkan metabolisme tubuh.
Selama trimester pertama kehamilan, beberapa perempuan mungkin mengalami peningkatan berat badan yang cepat karena retensi cairan dan peningkatan volume darah. Peningkatan nafsu makan juga akan memengaruhi berat badan ibu hamil.
Namun, ada juga yang mengalami penurunan berat badan akibat mual dan muntah yang parah, meskipun ini umumnya tidak berlangsung lama.
Ibu hamil sering kali menginginkan makanan tertentu atau dikenal dengan fenomena ngidam. Fenomena ini muncul bukan tanpa alasan. Ibu hamil akan mengalami perubahan selera makan. Lebih dari 60 persen ibu hamil mengidam makanan tertentu.
Lebih dari separuhnya mengidam makanan yang sebenarnya tidak mereka sukai. Mengonsumsi makanan yang diidamkan dari waktu ke waktu tidak jadi masalah, selama kamu sering mengonsumsi makanan yang sehat dan rendah kalori.
Keluarnya cairan encer berwarna putih susu (disebut leukorea) pada masa awal kehamilan adalah hal yang normal. Kamu bisa mengenakan pantyliner untuk membuatmu merasa lebih nyaman.
Hindari menggunakan tampon karena dapat memasukkan kuman ke dalam vagina. Jika cairan yang keluar berbau busuk, berwarna hijau atau kuning, segera hubungi dokter.
Perubahan tubuh selama trimester pertama kehamilan adalah bagian alami dari proses pembuahan dan perkembangan embrio. Meskipun beberapa perubahan ini bisa mengganggu, tetapi umumnya ini tidak perlu dikhawatirkan. Jika kamu curiga ada yang salah, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter kandungan atau bidan.
Referensi
WebMD. Diakses pada Agustus 2024. First Trimester of Pregnancy.
UNM Health System. Diakses pada Agustus 2024. Pregnancy by the Month: What to Expect.
Johns Hopkins Medicine. Diakses pada Agustus 2024. Pregnancy week by week.
Tommy's. Diakses pada Agustus 2024. Everything you need to know about the first trimester (weeks 1 to 12)