ilustrasi aturan aman tarik tambang (pexels.com/Victor Freitas)
Ketika merayakan tujuh belasan, kita ingin memeriahkan lomba dan bersenang-senang. Tentunya, kita merasakan kegembiraan tanpa adanya cedera. Salah satu cara mencegah cedera ketika tarik tambang yaitu mematuhi aturan tarik tambang internasional. Kita mungkin berpikir ribet untuk menjalaninya, tetapi demi keamanan bersama lebih baik mematuhinya. Beberapa aturan tarik tambang menurut TWIF antara lain:
Ketebalan tali tidak boleh kurang dari 10 sentimeter atau lebih dari 12,5 sentimeter.
Panjang tali minimal 33,5 meter.
Tidak ada simpul atau lingkaran pada tali.
Tubuh peserta tidak boleh dililitkan ke tali.
Peserta memakai rompi dengan ketebalan maksimal 5 sentimeter.
Peserta mengenakan sepatu dengan sol harus rata sempurna.
Cedera selama permainan memang tidak dapat dihindari. Namun, kita dapat meminimalkan dengan tindakan pencegahan. Cara penanganan cedera berbeda-beda tergantung tingkat keparahannya. Jika kamu cedera setelah lomba, segera berobat ke fasilitas kesehatan terdekat.
Referensi
"13 Low-Prep Games for Corporate Events You Can Play Outdoors". The CW Farm & Ranch Venue. Diakses pada Agustus 2025
Cayero R, et al. (2021). Analysis of Tug of War Competition: A Narrative Complete Review. Int J Environ Res Public Health. 19(1):3.
Huang, C.-H., et al. (2024). Carpal Tunnel Syndrome in Elite Female Tug-of-War Athletes: Prevalence and Risk Factor Analysis. Diagnostics, 14(19)
Chotai, P., Abdelgawad, A. Tug-of-War Injuries: A Case Report and Review of the Literature. Case Reports in Orthopedics. Volume 2014, Edisi 1