Ilustrasi bekerja dengan fokus dan penuh semangat (Pexels.com/Moose Photos)
Banyak dari kita yang sudah merasa loyo dan susah untuk fokus meskipun jam makan siang belum datang. Mungkin hal ini terlihat sepele dan remeh, namun bila terjadi terus menerus akan mempengaruhi produktivitas kita loh! Tapi, jangan khawati, ada solusinya yaitu dengan sarapan! Selain sebagai sumber energi utama setelah berpuasa semalaman, sarapan juga memberikan banyak manfaat kesehatan lainnya. Salah satunya adalah meningkatkan konsentrasi dan produktivitas selama beraktivitas di pagi hari.
Dr. Michael Mosley, presenter BBC yang sebelumnya menjadi dokter di University College London mengatakan bahwa, sarapan yang seimbang dapat membantu menjaga kadar gula darah dan meningkatkan produksi neurotransmitter seperti dopamin dan norepinefrin yang membantu meningkatkan fokus dan kewaspadaan. Selain itu, sebuah studi dari American Journal of Clinical Nutrition juga menemukan bahwa sarapan sehat yang mengandung karbohidrat kompleks dan protein dapat meningkatkan konsentrasi dan daya ingat pada anak-anak dan remaja. Oleh karena itu, jangan lupa untuk selalu menikmati sarapan yang sehat dan seimbang untuk meningkatkan konsentrasi dan produktivitasmu sepanjang hari.
Nah, itulah lima alasan mengapa sarapan adalah waktu makan yang paling penting, guys. Jangan lupa, sarapan itu bukan cuma soal mengisi perut, tapi juga soal memberikan energi dan nutrisi yang dibutuhkan untuk memulai aktivitas fisik dan mental di pagi hari. Jadi, kalo kamu ingin memaksimalkan potensi diri kamu sepanjang hari, jangan lewatkan sarapan ya! Yuk, mulai dari sekarang, kita jadikan sarapan sebagai kebiasaan sehat yang harus dilakukan setiap hari. Siapa tahu, dengan sarapan yang teratur, kamu bisa menjadi lebih produktif, energik, dan siap menghadapi segala tantangan hidup. Cheers to a happy and healthy life!
Daftar Pustaka :
- Levitsky DA, Pacanowski C. Effect of skipping breakfast on subsequent energy intake. Physiol Behav. 2013 Jul 2;119:9-16. doi: 10.1016/j.physbeh.2013.05.005. Epub 2013 May 16. PMID: 23684846.
- Chowdhury EA, Richardson JD, Holman GD, Tsintzas K, Thompson D, Betts JA.(2016). The causal role of breakfast in energy balance and health: a randomized controlled trial in lean adults. Am J Clin Nutr.
- Leidy HJ, Bossingham MJ, Mattes RD, Campbell WW.(2009) Increased dietary protein consumed at breakfast leads to an initial and sustained feeling of fullness during energy restriction compared to other meal times. J Am Coll Nutr
- Betts JA, Richardson JD, Chowdhury EA, Holman GD, Tsintzas K, Thompson D.(2014). The causal role of breakfast in energy balance and health: a randomized controlled trial in lean adults. Am J Clin Nutr.
- McMillan, J. (2016). Breakfast: why it's often called the most important meal of the day. The Conversation.
- Rampersaud, G. C., Pereira, M. A., Girard, B. L., Adams, J., & Metzl, J. D. (2005). Breakfast habits, nutritional status, body weight, and academic performance in children and adolescents. Journal of the American Dietetic Association, 105(5), 743-760.
- Collins, C. E., et al. (2013). Breakfast consumption and nutrient intakes in 4-18-year-olds: UK National Diet and Nutrition Survey Rolling Programme (2008-2010). The British journal of nutrition, 110(4), 747-758.
- Mosley, M. (2018). The Clever Guts Diet: How to revolutionize your body from the inside out. Simon & Schuster UK.
- Cooper, S. B., Bandelow, S., Nevill, M. E., & Nute, M. L. (2011). Breakfast consumption and cognitive function in adolescent schoolchildren. Physiology & behavior, 103(5), 431-439.