pixabay/Martin Slavoljubovski
Bulan Maret lalu, American Academy of Ophthalmology (AAO) merilis langkah-langkah kemanan untuk mata, karena ada bukti yang menunjukkan bahwa SARS-CoV-2 bisa ditularkan lewat mata.
Kamu diinstruksikan untuk tidak menggosok atau mengucek mata, tidak menyentuh wajah, dan tidak menyentuh benda atau permukaan yang mungkin terpapar virus.
Mereka yang menggunakan lensa kontak menyentuh mata saat memasang atau melepaskan lensa kontak, atau ketika merasa ketidaknyamanan di mata. Mereka juga cenderung lebih sering menyentuh mata dan wajah ketimbang orang-orang yang tidak pakai lensa kontak.
"Beberapa orang kurang dapat menjaga kebersihan dan mungkin lupa membersihkan tangannya," kata Thomas Steinemann, juru bicara AAO kepada CNN.
Walaupun beberapa ahli mengatakan bahwa belum ada bukti yang benar-benar membuktikan bahwa virus bisa masuk lewat mata, tapi memakai kacamata dianggap sebagai tindakan pencegahan.
Meski tidak seefektif goggles, tapi kacamata bisa jadi pelindung tambahan untuk melindungi kamu dari virus.
Anjuran tambahan, saat ingin membenarkan posisi kacamata, kamu direkomendasikan untuk melapisi tangan dengan tisu ketimbang menyentuhnya langsung.
Meskipun pakai lensa kontak tidak dilarang, tapi pastikan untuk cuci tangan dengan air sabun dan air mengalir sebelum memasang dan setelah melepasnya. Selain itu, ganti lensa kontak sesuai jangka waktu penggunaan, serta ganti atau cuci tempat penyimpanannya secara berkala.