Bagi para orang tua, pernahkah kalian mendengar istilah attention deficit hyperactivity disorder (ADHD)? Umumnya terlihat pada anak-anak di usia sekolah dasar, ADHD memengaruhi tumbuh kembang 5 persen anak-anak di dunia dan bahkan bisa berlangsung hingga dewasa jika tak ditangani.
Jika gejala-gejala ADHD memengaruhi kehidupan pribadi, sekolah, dan/atau pekerjaan, maka individu membutuhkan pertolongan. Menurut Mayo Clinic, gejala-gejala yang patut dicurigai sebagai ADHD individu antara lain:
- Perilaku impulsif
- Tidak mampu memprioritaskan tugas
- Manajemen waktu yang buruk
- Masalah berfokus pada tugas
- Tidak mampu multitasking
- Aktivitas berlebihan (hiperaktif) atau gelisah/tidak bisa diam
- Tidak mampu berencana
- Sering frustrasi
- Sering mengalami mood swing
- Masalah dalam menyelesaikan tugas
- Mudah marah
- Kesulitan mengatasi stres
Sementara terapi dapat membantu, ada berbagai faktor yang bisa dilakukan individu untuk mengatasi ADHD mereka sehari-hari. Sudah sering diungkit di berbagai studi, sebuah studi menekankan bahwa diet bergizi seimbang, terutama buah dan sayur, bisa membantu anak dengan ADHD. Mari simak fakta selengkapnya berikut ini!