Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
huffingtonpost.co.uk

Wajar sih, kalau manusia itu bisa lupa. Tapi juga gak sampai lupa-lupa terus kecuali sudah lanjut usia yang membuat daya ingatnya agak berkurang.

Tapi kalau kamu masih muda dan enerjik, gak lucu kalau kamu sampai bisa lupa-lupa terus. Bisa-bisa, hal yang penting atau janji-janji kamu sama orang lain bisa terlewat gitu saja!

Sebenarnya apa saja sih yang menyebabkan seseorang itu menjadi pelupa? Yuk, hindari 7 kebiasaan berikut ini biar gak jadi pelupa!

1.Multitasking

medel.com

Seseorang yang terbiasa mengerjakan suatu pekerjaan dengan multitasking, tanpa disadarinya dia bisa melewatkan salah satu hal.

Soalnya nih karena ‘keasyikkan’ melakukan multitasking dan terlalu fokus, kamu bisa melupakan suatu hal. Semisal janji atau acara yang padahal itu penting!

2.Kurang tidur

dreampadsleep.com

Jangan mengabaikan hal yang satu ini! Ada beberapa dampak akibat kurang tidur terhadap kesehatan tubuh seperti berdampak pada kurangnya fokus, gampang marah, ada rasa gelisah, dan pada akhirnya itu yang membuat kamu jadi pelupa.

Ingat! Kamu bukan robot. Otak kamu harus berisitirahat setidaknya 6-8 jam per hari.

3.Menonton film 'biru'

tvthrong.co.uk

Hayo ngaku! Siapa nih yang sering menonton film biru? Jangan salah, dampak menonton film biru itu bisa berdampak buruk. Beberapa di antara dampaknya kamu bisa sering marah gak jelas, kehilangan kontrol diri, berkurangnya konsenterasi, hingga cepat lupa!

4.Makan berlebihan

ilustrasi makan saat tidak lapar (srpskacafe.com)

Kalau lagi laper, makan-makanan dengan lahap memang paling enak, apalagi kalau itu makanan favorit kamu!

Tapi nih, gak harus makan sampai berlebihan alias kekenyangan. Pasti kamu pernah kan, kalau sehabis makan kekenyangan itu bawaannya malas untuk gerak, berpikir, dan pokoknya lebih enak untuk rebahan.

Dari malas untuk melakukan apapun, termasuk berpikir itulah yang mnyebabkan kamu ‘masa bodoh’ dan bisa melupakan suatu hal.

5.Memaksakan kondisi tubuh

star2.com

Memang sih, tugas kamu harus segera diselesaikan. Tapi, kalau kamu dalam kondisi yang gak fit atau sedang sakit, sebaiknya kamu gak harus memaksakan.

Soalnya nih, apabila tubuh kamu gak fit dan melakukan suatu hal yang memaksa tubuh, itu sama saja kamu memaksa otak kamu untuk bekerja. Ingat, otak juga butuh istirahat!

6.Terbiasa santai, gak melakukan apa-apa

billstainton.com

Nah, hal yang satu ini juga harus kamu perhatikan juga. Memang sih, ada waktu untuk santai. Tapi gak harus santai terus-terusan juga yang pada akhirnya menjadi kebiasaan.

Ini menjadi salah satu yang bisa menyebabkan kinerja otak malah jadi menurun. Soalnya nih, otak gak melakukan fungsinya dengan sebagaimana mestinya.

Kamu yang terbiasa santai bila tiba-tiba harus melakukan hal yang perlu ketepatan dan ketelitian, maka itu akan menjadi masalah untuk kamu.

7.Rokok dan alkohol

thehansindia.com

Bukan hanya kesehatan tubuh seperti paru-paru, jantung, dan akibat kesehatan lain yang dapat ditimbulkan dari kebiasaan buruk ini. Tapi, hal itu juga berdampak terhadap kinerja otak.

Memang sih, sebagian besar orang menganggap rokok ‘membantu’ agar kuat dalam bekerja. Tapi di sisi lain, memori atau daya ingat perlahan akan berkurang!

Nah, sebaiknya kamu harus menghindari 7 kebiasaan di atas. Selain merugikan diri sendiri, pastinya orang lain juga bakal rugi akibat kebiasaan kamu!

Dan salah satu cara untuk mengatasi pelupa, salah satunya bisa kamu catat melalui memo atau pengingat di smartphone!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team